Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

BIKIN MIRIS, Aksi Pelemparan Batu Bikin Sopir Bus Surabaya-Solo Buta Bahkan Meninggal

selama tahun ini saja sejak Januari, tak kurang dari 25 kejadian pelemparan batu kepada sopir bus yang melintasi Terminal Tirtonadi.

Penulis: akbar hari mukti | Editor: abduh imanulhaq
TRIBUN JATENG/AKBAR HARI MUKTI
Tetangga almarhum Misdi mengikuti tahlilan di rumah duka di Sumber Jeti, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Kamis (31/9/2017) malam. 

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Batu yang dipakai melempar Misdi (51) merupakan batu cor-coran berwarna hitam berukuran besar.

Pengawas bus PO Eka di Solo, Joni, memastikan ukurannya lebih dari segenggaman tangan.

"Batu itu ada di bawah kursi sopir. Sayang, tak sempat kami potret. Sekarang bersama bus ada di garasi Eka di Surabaya," terang Joni kepada Tribunjateng.com, Jumat (1/9/2017) malam.

Misdi adalah sopir bus patas Eka trayek Surabaya-Magelang via Solo yang meninggal Kamis (31/8/2017) dini hari.

Dia kehabisan darah akibat terkena lemparan batu di Masaran, Sragen, saat mengemudi.

Misdi yang terluka di kaki tetap membawa bus ke Solo, kemudian mengoper penumpang di Terminal Tirtonadi.

Dia memaksakan pulang ke rumah di Sumber Jetis, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, tak begitu jauh dari terminal.

Istri dan tetangga kemudian membawa Misdi ke RS Panti Waluyo tapi nyawanya tak bisa diselamatkan.

Menurut Joni, pelemparan batu kepada sopir bus sudah sering terjadi.

Terutama di jalur Surabaya-Solo.

Bahkan selama tahun ini saja sejak Januari, tak kurang dari 25 kejadian pelemparan batu kepada sopir bus yang melintasi Terminal Tirtonadi.

Bukan hanya menimpa Eka karena ada beberapa perusahaan yang melayani jalur Surabaya-Solo.

"Ada satu sopir yang matanya kena sampai buta. Ada yang kena rahang hingga sopirnya cacat," jelas Joni sambil meminta identitas mereka disimpan.

Menurutnya, pelemparan itu biasa terjadi di daerah yang sepi dan pencahayaan minim.

Selain Masaran, Sragen, Joni mencatat Kebakkramat, Karanganyar, juga menjadi lokasi yang rawan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved