Fakultas Hukum Untag Adakan Yudisium untuk 218 Calon Wisudawan, Ada Dirut Rumah Sakit Terkenal Lho
Fakultas Hukum Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Semarang mengadakan yudisium dan pelepasan calon wisudawan dari segala jenjang, Rabu (25/10/2017).
Penulis: Alexander Devanda Wisnu P | Editor: bakti buwono budiasto
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Alexander Devanda Wisnu P
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Fakultas Hukum Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Semarang mengadakan yudisium dan pelepasan calon wisudawan dari segala jenjang, Rabu (25/10/2017).
Acara yudisium dan pelepasan calon wisudawan diselenggarakan di Gedung Wanita Semarang, Jawa Tengah.
Acara tersebut diikuti 218 calon wisudawan yang terdiri dari 138 calon wisudawan dari jenjang S-1 Ilmu Hukum, 48 calon wisudawan dari jenjang S-2 Magister Hukum, dan 32 calon wisudawan dari jenjang S-2 Notariat.
Dekan Fakultas Ilmu Hukum Untag, Dr. Edi Lisdiyono mengatakan acara pelepasan dan yudisium Fakultas Hukum Untag sebagai bentuk apresiasi kepada para calon wisudawan yang akan di wisuda pada 31 Oktober mendatang.
Baca: Kabupaten Kudus Kedatangan Tim Leadership Award dari Kemendagri, Ini Tujuannya
"Kami ingin para calon wisudawan nantinya dapat menjalankan profesinya dengan baik dan terhindar dari tindak korupsi," ujar Edi Lisdiyono.
Ia mengajak para calon wisudawan agar menjunjung tinggi nilai moral hukum.
" Para calon wisudawan setelah terjun ke masyarakat harus tetap menaaati moral hukum dan menegakkan hukum yang adil dan tidak merusak hukum di Indonesia," tambahnya.
Baca: PSIS Semarang Cari Lawan, Inilah Calon Tim untuk Latih Tanding
Selain itu, calon wisudawan yang merupakan direktur utama dari Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Kariadi, dr. Agus Suryanto, SpPD-KP, MARS menempuh pendidikan magister hukum di Untag untuk mempelajari dan memperdalam hukum.
" Saya berkuliah kembali karena tidak semata-mata mengejar gelar,namun saya ingin memperdalam hukum dan mengerti seluk beluk hukum di Indonesia. Karena mengerti hukum itu penting di negara yang sangat konsen dengan keadilan," tutur Agus.
Baca: Begini Kehebohan Warganet Cari Pelaku Video Mesum di Internet, Warganet: Tercyduk
Menurutnya jika telah mengerti hukum akan mudah dalam mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
"Indonesia negara hukum jika seperti saya sudah mengerti hukum saya akan bergerak sesuai koridor hukum karena hukum perlu ditegakkan dan berjalan secara adil," pungkasnya. (*)