Pemprov Jateng dan Surakarta Dapat Anugerah Panitrana Award dari BPJS Ketenagakerjaan
BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Jateng DIY menyelenggarakan Sosialisasi Anugerah Panitrana 2018, Senin (29/10/2018) di Kota Semarang
Penulis: muh radlis | Editor: muslimah
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Radlis
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Jateng DIY menyelenggarakan Sosialisasi Anugerah Panitrana 2018, Senin (29/10/2018) di Kota Semarang.
Penghargaan ini diberikan kepada pemerintah kabupaten atau kota yang patuh dalam perlindungan tenaga kerja melalui BPJS Ketenagakerjaan.
Hadir dalam kegiatan ini Sekda Provinsi Jawa Tengah, Sri Puryono dan Deputi Direktur BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Jateng DIY, Moch Triyono.
Dalam anugerah kali ini, Surakarta dan Pemprov Jateng sebagai penerima Panitrana Award 2017.
Sri Puryono mengatakan, pihaknya menekanjan kepada pemberi kerja agar mengikutkan karyawannya dalam program BPJS Ketenagakerjaan.
"Program BPJS Ketenagakerjaan ada empat. Dimohon segera diikutkan, hanya Rp 16.800 per bulan," kata Sri Puryono.
Sri Puryono berjanji akan menekankan dan menyasar pada para pelaku UMKM, pengusaha star up hingga pedagang pasar untuk mendaftarkan diri dan karyawannya dalam program BPJS Ketenagakerjaan.
Dia mengaku saat ini Pemprov Jateng sedang menggodok sebuah aturan yang mengikat para pelaku usaha untuk mengikutkan karyawannya dalam perlindungan BPJS Ketenagakerjaan.
"Semua akan kami siapkan, akan bentuk panitia. Kalau kabupaten kota bagus perlindungan tenaga kerjanya, tentu provinsi juga akan bagus," katanya.
Regulasi ini diakui Sri Puryono segera digodok dan ditargetkan akhir 2018 sudah bisa dilaksanakan.
Sementara itu, Moch Triyono, mengatakan, Pemprov Jateng dan Pemkot Surakarta menjadi penerima Panitrana Award 2018.
Melalui penganugerahan ini, pihaknya ingin agar para kepala dinas di 35 kabupaten kota di Jateng lebih paham akan pentingnya perlindungab tenaga kerja.
"35 kabupaten kota di Jateng ini ada kans. Saya yakin bisa mendapatkan itu," kata Triyono.
Tri, sapaannya, menuturkan, tujuan utama diadakannya Panitrana Award ini agar menggugah pemerintah daerah agar memahami kehadiran negara dalam masyarakat khususnya di bidang perlindungan tenaga kerja
Menurut Tri, saat tenaga kerja terlindungi, maka kesejahteraan tenaga kerja juga meningkat.
"Kesejahteraan meningkat pastinya produktifitas akan naik juga," katanya. (*)