Pernah Dengar Generasi Sandwich? Begini Cara Supaya Generasi Sandwich Tidak Rentan Stres
Menurut Psikolog RS Hermina Pandanaran Semarang, Dhany Widijanti.S.Psi, generasi sandwich adalah mereka yang berusia antara 30 sampai 50 tahun.

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Faizal M Affan
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Pernah mendengar istilah generasi sandwich?
Mungkin tidak begitu populer dengan generasi milenial.
Tetapi sebenarnya itu hanya sebuah istilah untuk pasangan suami istri yang masih membiayai atau merawat orangtua dan menghidupi anak-anaknya.
Menurut Psikolog RS Hermina Pandanaran Semarang, Dhany Widijanti.S.Psi, generasi sandwich adalah mereka yang berusia antara 30 sampai 50 tahun.
Dimana orang-orang di usia tersebut sudah mempunyai keluarga dan masih memiliki orangtua yang juga butuh dirawat.
"Generasi sandwich rentan stres, tidak fokus pada pekerjaan, dan memunculkan polemik dalam rumah tangga karena manajemen yang kurang tepat. Kondisi tersebut akan diperparah jika payung finansial kurang dan kesehatan orangtua mereka kerap drop kerap bolak balik rumah sakit. Otomatis akan cukup menguras biaya bulanan dan waktu," beber Dhany.
• Peringati Hari Kesehatan Nasinal, Dinkes Jateng Tekankan Pentingnya Kesehatan pada Lansia
• Ribuan Balita di Kabupaten Tegal Alami Stunting, Ini yang Dilakukan Dinas Kesehatan
Kondisi generasi sandwich bisa tambah berat apabila mereka tidak mempunyai saudara.
Artinya anak tunggal dari kedua orangtua mereka.
Otomatis segala beban untuk merawat orangtua akan dipikulnya dengan berbagai konsekuensinya.