Psikolog Asal Semarang Ini Sebutkan Cara Pendampingan Bagi Penderita Skizofrenia
Penyakit mental kronis atau yang sering dikenal dengan nama skizofrenia perlu pendampingan khusus.

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Bare Kingkin Kinamu
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Penyakit mental kronis atau yang sering dikenal dengan nama skizofrenia perlu pendampingan khusus bagi yang terdiagnosa.
Meski terbilang sukar diobati, namun ada cara yang optimal dalam proses pengobatan.
Hal di atas dijelaskan oleh Psikolog Semarang, Maharani Kusumaningrum kepada Tribunjateng.com.
"Seseorang yang terdiagnosa skizofrenia hanya bisa didampingi dan wajib didampingi. Terdiagnosan dan keluarga harus didampingi," jelas Maharani kepada Tribunjateng.com, Senin (26/11/2018).
• Hadirkan Tokoh Pengidap Skizofrenia, Penulis Hari Tak Selamanya Malam Berpesan Ini
Sehari-hari terdiagnosa skizofrenia harus dibantu pengobatan psikiater.
"Skizofrenia ini terjadi karena kerusakan mental, otak dan jiwa yang sudah cukup berat," imbuh penuturan Maharani.
Terkait kasus Maskuri, Maharani mengungkap jika Maskuri wajib diperiksa lebih dalam terkait kejiawaan.
"Orang bisa dikatakan terdiagnosa skizofrenia jika yang bersangkutan mendengar bisikan gaib secara konsisten baik berhari-hari, minggu, hingga bulan dengan memperhatikan aspek-aspek lainnya," pungkas penjelasan Maharani Kusumaningrum. (*)
-
Psikolog: Ekspresi Datar Sule Menanggapi Gosip Dekat dengan Sinden Cantik Ungkap Banyak Makna
-
Dr Anita Virgiyanti SpKj : Hindari Stress dan Gangguan Jiwa dengan Cara Kenali Diri Sendiri
-
Perhatikan Masalah Perkembangan Motorik Kasar pada Infant atau Bayi
-
Sains Jelaskan Kenapa Manusia Cenderung Memaafkan Orang Lain
-
Insomnia atau Susah Tidur? Begini Tips dari Psikolog Biar Cepat Tidur