Heboh Warga Buntu Banyumas Gelar Resepsi di Perempatan Lampu Merah, Begini Kata Polisi

Laporan Wartawan Tribun Jateng Khoirul Muzakki

TRIBUNJATENG.COM, BANYUMAS - Warganet Banyumas dan sekitarnya dihebohkan dengan sebuah acara pernikahan yang digelar di perempatan.

Foto acara pernikahan itu diunggah oleh akun twitter @agungmrheza.

Sekilas, tak terlihat keanehan pada foto itu. Pesta pernikahan yang tergambar tak ubahnya acara resepsi pada umumnya di tempat lain.

Acara itu menghadirkan banyak tamu yang sama duduk dan berdiri di bawah naungan teratak atau tenda resepsi.

Tetapi jika diamati lebih detail, akan terlihat jelas keanehan di dalam tenda tersebut. Sebuah traffic light menyala terang di tengah keremangan tenda.

Keterangan yang disertakan pada unggahan akun tersebut memberikan sedikit jawaban akan keanehan tersebut.

“Nikah di perempatan, lampu merahnya gw undang!” tulis akun tersebut.

Tak ayal, unggahan nikah di perempatan itu menjadi viral di dunia maya hingga menuai banyak komentar dari warganet.

Terlebih saat akun itu mengunggah foto baru yang disebutnya sebagai UPDATE.

Dalam foto itu terlihat banyak tamu undangan yang telah memenuhi tenda. Sebagian lain tengah berjalan hendak memasuki tenda yang disambut penerima tamu. Sementara trafficlight di dalam tenda sedang menyala merah yang menandai pengguna jalan wajib berhenti.

Akun @agungmrheza memberikan keterangan pada foto itu, "Tamunya mau masuk tenda nunggu lampu hijau dulu guys"

Percakapan di media itu pun semakin seru. Warganet banyak yang penasaran hingga banyak pertanyaan berseliweran di kolom komentar.

Sayangnya, dalam unggahannya, akun @agungmrheza tak menyebut jelas waktu dan lokasi persis hajatan itu digelar.

Tetapi dari penampakan fisik perempatan itu, warganet berusaha menebak lokasi hajatan unik itu.

Ada yang berspekulasi, nikah di perempatan itu digelar di Perempatan Buntu, Banyumas. Penandanya adalah masjid warna hijau yang identik dengan masjid yang berada di perempatan tersebut.

“Kiye prapatan buntu sing sekang arah kroya Genah kubah masjid e,” ujar @PWT_kotasatria.

Dalam bahasa Indonesia, berarti, “Ini perempatan Buntu yang dari arah Kroya. Terlihat jelas kubah masjidnya,”.

Akun @agungmrheza akhirnya membalas komentar itu dan membenarkannya bahwa lokasi hajatan berada di perempatan buntu.

Akun @Jefri_Pradewa mengomentari unggahan itu dengan pernyataan menggelitik, “betapa mulianya pernikahan ini. Sampai traffic light pun diundang untuk memberikan doa restu,”.

Komentar lain pun tak kalah kocak menganggapi unggahan tersebut. Seperti ditulis akun @kikianggara dalam komentarnya.

“Undangan harus pake helm nggak,”

Teka-teki dimana lokasi hajatan nyeleneh ini pun terjawab sudah. Kastlantas Polres Banyumas, AKP Finan S Radipta membenarkan hajatan tersebut berlangsung di perempatan Buntu.

Finan pun mengaku masih berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Banyumas perihal penyelenggaraan acara tersebut.

“Saya konfirmasi ke Dinhub, betul, dan tidak ada izin ke Dinhub,” ujarnya

Finan pun memastikan pihaknya akan mengusut penyelenggaraan hajatan di perempatan yang viral di media sosial ini.

“Pihak kami akan melakukan cek dan lidik terhadap penyelenggara acaratersebut,” katanya. (*)