Sebut Nahdlatul Ulama sebagai Organisasi Radikal, Disdikbud Demak Minta Buku IPS Kelas 5 Ditarik
Buku IPS kelas 5 SD berjudul Peristiwa dalam Kehidupan menyebut Nahdlatul Ulama sama dengan Partai Komunis Indonesia yang menjadi organisasi radikal.
Penulis: Alaqsha Gilang Imantara | Editor: suharno
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Alaqsha Gilang Imantara
TRIBUNJATENG.COM, DEMAK - Buku IPS kelas 5 SD berjudul 'Peristiwa dalam Kehidupan' yang beredar di SD negeri/swasta Demak menimbulkan keresahan.
Di dalam buku halaman 45 itu, diduga adanya keterangan yang menyebut jika Nahdlatul Ulama disejajarkan dengan Partai Komunis Indonesia yang menjadi organisasi radikal.
Pantauan Tribun Jateng di SDN Bintoro 5 Demak, Kamis (7/2/2019) pagi, buku kelas 5 SD berjudul 'Peristiwa dalam Kehidupan' itu telah dimiliki dan digunakan sebagai buku panduan anak-anak kelas 5 SD.

Guru kelas 5 SDN Bintoro 5 Demak, Masrukhah, enggan berkomentar terkait hal itu.
Sejak tahun 2017, dia telah menggunakan buku itu dan tidak terjadi masalah.
Saat ini, dia juga belum sampai pada materi tersebut.
• Hari Nur Yulianto: PSIS Semarang Siap Tampil All Out di Leg 2 Piala Indonesia Lawan Persibat Batang
"Kok bareng sekarang bermasalah ya, dulu tidak ada apa-apa. Selanjutnya, saya menunggu instruksi lebih lanjut dari atasan untuk menyikapi hal tersebut," jelasnya di SDN Bintoro 5 Demak, Kamis (7/2/2019) pagi.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Demak, Anjar Gunadi mengaku baru menerima informasi tersebut, sejak Rabu (7/2//2019).
Pihaknya langsung menindaklanjuti dengan memberikan perintah kepada seluruh jajaran di dinas pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Demak.
"Seluruh jajaran mulai dari kabid, kasi, pengawas, kepala UPTD, sampai dengan kepala sekolah dan guru bila menjumpai buku-buku yang semacam itu untuk segera ditarik dan di laporkan secara berjenjang jika hal ini terbukti, tetapi kalau tidak ada kami akan mengadakan penelitian kembali," ujarnya di kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Demak, Kamis (7/2/2019) pagi. (*)