Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Prabowo Gebrak Meja, Budiman Sudjatmiko: Guru SD Mbentak Aja Udah Bikin Ketakutan

Tim TKN, Jokowi-Ma'ruf Amin, Budiman Sudjatmiko menyindir capres nomor urut 02, Prabowo Subianto.

Penulis: Ardianti WS | Editor: abduh imanulhaq
KOLASE TRIBUN JATENG
Budiman Sudjatmiko sindir Prabowo 

TRIBUNJATENG.COM- Tim TKN, Jokowi-Ma'ruf Amin, Budiman Sudjatmiko menyindir capres nomor urut 02, Prabowo Subianto.

Hal tersebut tampak pada unggahan akun Twitter @budimandjatmiko pada Selasa (9/4/19).

Dalam cuitan tersebut, Budiman menyebut bahwa dirinya memiliki pengalaman bahwa guru SD yang membetank murid dan memukul meja dengan penggaris bisa bikin ketakutan.

Terlebih jika orang suka membentak itu jadi Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata.

"Pada seorang guru SD yg suka mbentak2 & mukul2kan penggaris ke bangku aja bisa bikin murid2 (saya dkk dulu) ketakutan, apalagi jika yg suka mbentak2 itu jd Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata nantinya," tulisnya.

Diketahui sebelumnya, Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menggebrak podium saat berorasi di Stadion Kridosono, Yogyakarta, Senin (8/4/2019).

Sedang Berlangsung, Live Streaming Kampanye Prabowo Subianto Hari Ini di Stadion Sriwedari Solo

Hal itu dilakukan Prabowo saat berorasi menyinggung mengenai netralitas TNI dan Polri.

Dari video yang beredar di sejumlah media, saat berpidato, Prabowo berpesan kepada tentara dan polisi yang masih aktif agar netral.

Ia berharap aparat tidak mengabdi kepada segelintir orang, apalagi antek asing.

"Hai adik-adikku, kau yang ada di tentara, polisi yang masih aktif.

Ingat kau adalah tentara rakyat, kau polisi rakyat.

Seluruh rakyat Indonesia," ucapnya dengan penuh semangat, disambut riuh massa pendukung.

"Kau tidak boleh mengabdi pada segelintir orang.

Apalagi membela antek-antek asing, apalagi kau bela antek-antek asing," ucapnya sambil menggebrak podium.

Gebrakan itu membuat pengeras suara yang menempel di podium terlepas.

Ketua DPW PPP Khittah DIY Syukri Fadholi dan Amien Rais yang berada di belakang Prabowo lantas maju menenangkan Prabowo.

Amien bahkan sempat mengelus pundak Prabowo.

"Cukup mereka khawatir.

Tadi dibisikin 'sabar-sabar'," kata Prabowo.

Massa pendukungnya kemudian memberikan semangat kepada Prabowo dengan menyanyikan lagu "Naik-naik ke Puncak Gunung" yang liriknya diubah menjadi 'Naik-naik Prabowo-Sandi, Turun-turun Jokowi'.

Mendapatkan dukungan masyarakat yang memenuhi Stadion Kridosono, Prabowo mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Yogyakarta.

"Terima kasih rakyat Yogyakarta, kita harus merebut keadilan.

Keadilan kebenaran tidak akan jatuh dari langit.

Setiap insan harus berani menegakkan dan meraih keadilan," katanya.

Prabowo mengajak pendukungnya pada 17 April nanti untuk ikut menjaga TPS agar tidak ada kecurangan.

"Lihat jangan sampai tuyul ikut nyoblos.

Jangan sampai ada hantu-hantu ikut nyoblos.

Sanggup? Berani?"tanyanya disambut teriakan massa.

irektur Hukum dan Advokasi Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Sufmi Dasco Ahmad, mengomentari tindakan Prabowo Subianto itu.

Menurut Dasco, Prabowo emosi karena tak bisa berbuat banyak di saat kondisi negara sedang karut-marut.

"Yang penting tidak emosional kepada rakyat, tapi emosi karena tidak bisa berbuat apa-apa dalam kondisi yang menurut beliau (Prabowo) karut-marut seperti sekarang ini," kata Sufmi Dasco saat dihubungi Kompas.com, Selasa (9/4/2019).

Ia mengatakan, Prabowo sampai menggebrak meja karena merasa belum bisa memperjuangkan kepentingan rakyat.

"Emosi karena belum bisa berbuat banyak untuk bangsa dan negara.

Karena belum bisa berjuang untuk rakyat," ujar Dasco.

Menurut dia, yang disampaikan Prabowo saat orasi tulus dari lubuk hatinya meskipun dalam kondisi emosional.

"Biarkan rakyat menentukan apakah martabat Prabowo sebagai calon pemimpin runtuh atau sebaliknya rakyat melihat Prabowo memang memperjuangkan kepentingan rakyat bangsa dan negara," ujar Dasco.

Ia mengklaim, orasi Prabowo itu justru akan memengaruhi pemilih, termasuk undecided voters untuk memutuskan memilih pasangan nomor urut 02.

"Justru dengan pidato Pak Prabowo, kami pikir akan banyak undecided voters yang akan menentukan pilihan ke paslon 02 tentunya," kata Dasco. (*)

VIRAL: Hotman Paris Turun Tangan Hadapi Kasus Audrey #JusticeForAudrey: Pelaku di Bawah Umur Bisa Diadili

KPPAD Laporkan Akun Ziana Fazura ke Polda Kalbar, Cuit Kasus Pengeroyokan Audrey Siswi SMP Pontianak

Lahirkan Bayi Berkepala Dua, Amirudin Kisahkan Perubahan pada Tubuh Istri saat Hamil, Kini Ia Pasrah

Audrey Siswi SMP Pontianak Korban Pengeroyokan Dapat Dukungan dari Artis Hingga Selebgram

 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved