Jelang Laga PSIS vs Persija, Lagi-lagi Eks-Pemain Persija Jakarta Bergabung dengan PSIS Semarang
PSIS Semarang membuat kejutan dengan kembali merekrut pemain berstatus mantan pemain Persija Jakarta.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, MAGELANG -- PSIS Semarang membuat kejutan dengan kembali merekrut pemain berstatus mantan pemain Persija Jakarta.
Manajemen PSIS mendatangkan gelandang bertahan, Septinus Alua, sebagai tambahan amunisi mengarungi kompetisi Liga 1 musim ini.
Kedatangan Alua ke PSIS untuk menambah kedalaman skuat, terutama di lini tengah. Bersama PSIS, Alua bakal dikontrak selama semusim.
General Manager PSIS, Wahyu "Liluk" Winarto mengungkapkan, didatangkannya Septinus Alua untuk menambah slot pemain senior di lini tengah PSIS, sekaligus menambal posisi Muhammad Yunus.
"Kami sengaja datangkan Alua karena M Yunus sudah pasti tidak main. Kami masih butuh gelandang senior, selain Arthur Bonai, Heru, dan Motta.
Selain itu, Alua kami siapkan bila Arthur Bonai dipanggil ke Timnas, kemudian Patrick Mota mendapat hukuman akumulasi kartu," kata Liluk, Jumat (24/5).
Kedatangan Alua ke PSIS membuat tim kebanggaan masyarakat Kota Semarang ini memiliki 29 pemain, yang didaftarkan ke PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi Liga 1. Pemain berpostur gempal tersebut didaftarkan pada detik-detik akhir pendaftaran pemain ke LIB, 22 Mei lalu.
"Alua sudah kami daftarkan juga ke PT LIB sebagai pemain kami. Dia menjadi pemain senior terakhir yang kami daftarkan di putaran pertama Liga 1," tutur Liluk.
Tentu saja, kehadiran Alua menyusul rekannya di Persija, Silvio Escobar yang lebih dulu merapat ke PSIS.
Uniknya, selain Alua dan Escobar berstatus sebagai mantan pemain Persija Jakarta, keduanya juga merupakan mantan pemain Perseru Serui.
Dengan kehadiran Alua, kini terdapat empat pemain berstatus eks-Perseru di tim PSIS musim ini. Selain Alua dan Escobar, ada nama Arthur Bonai dan Kelvin Woppi yang berstatus mantan penggawa Perseru, yang kini sudah berganti nama menjadi Badak Lampung FC itu.
Beberapa hari lalu, Alua sebetulnya dikabarkan bakal dipinjamkan oleh Persija Jakarta ke salah satu kontestan Liga 2, Babel United. Namun, pemain yang juga karib disapa 'Hanoma' ini, menolak dan memilih keluar dari Persija Jakarta.
Saat dikonfirmasi, Alua membenarkan jika ia sempat akan dipinjamkan ke Babel United. "Ya betul, ceritanya cukup panjang.
Awalnya memang saya digosipkan untuk dipinjam. Cuma Pak Ferry (Ferry Paulus, direktur utama Persija Jakarta--Red) sendiri konfirmasi konfirmasi ke saya. Langsung dia bilang putus kontrak. Kemudian langsung saya meminta surat keluar. Kemudian saya nunggu, dan ada tawaran dari PSIS jadi langsung saja saya gabung ke sini," kata Alua saat ditemui seusai menjalani latihan perdana bersama PSIS di Stadion Moch Soebroto, Magelang, kemarin.
Kedatangan Alua ke PSIS, tak lepas dari peran Arthur Bonai. Pemain yang kini mendapatkan panggilan seleksi di Timnas Senior itu menjadi perantara antara manajemen PSIS dan Alua hingga akhirnya bisa bergabung dalam waktu yang begitu cepat.