Kecelakaan di Babadan
Kondisi Jembatan Miring, Jalan Ungaran-Bawen Ditutup
Satu korban meninggal diketahui bernama Suharianto, warga Sendangagung, Pedurungan, Semarang.
Penulis: galih permadi | Editor: rustam aji
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Galih Permadi
TRIBUNJATENG.COM, KABUPATEN SEMARANG - Evakuasi mobil Toyota warna hitam, yang tergencet reruntuhan tangga jembatan penyeberangan (jembatan belum roboh-Red) di depan Pasar Babadan, Karangjati, Kabupaten Semarang, pihak kepolisian menggunakan alat derek.
Kondisi mobil tersebut terlipat dari belakang hingga depan. Satu orang diduga masih tergencet di dalam mobil.
Sementara itu, satu korban meninggal diketahui atas nama Suharianto, warga Sendangagung Baru No. 8 RT/RW 07 Pedurungan, Semarang.
Kapolres Semarang, AKBP Augustinus B Pangaribuan, mengatakan, jalan nasional Ungaran-Bawen ditutup total sampai ada penanganan jembatan penyeberangan di Pasar Babadan.
"Jalan baik dari arah Bawen atau sebaliknya ditutup total. Kendaraan dari Semarang menuju Bawen dialihkan ke jalan tol. Khusus kendaraan kecil. Untuk bus dan truk tetap melewati jalan utama. Truk dan bus tidak bisa lewat tol. Mereka akan terjebak sampai jembatan ditangani pihak PU," ujarnya.
Untuk kendaraan dari Bawen, lanjut August, akan dilewatkan jalan alternatif Ngobo-Ungaran. August mengatakan pihaknya masih menunggu penanganan jembatan dari pihak PU. "Jalan akan ditutup total. Kalau kami beri kesempatan kendaraan jalan bisa membahayakan. Kondisi jembatan miring," ujarnya. (*)