Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Gadget Style

Bikin Lemot, Pengguna Ramai-ramai Turunkan BBM Versi 8

saya berulang kali mencoba log in ke menu BBM Channel

Editor: agung yulianto
Tribun Jateng/M Syofri Kurniawan
APLIKASI BARU - Staf bagian aplikasi Connect Store lantai 2 Plasa Simpanglima, Semarang, menunjukkan fitur BBM Channel di BBM Versi 8, Minggu (8/12/2013). 

RILIS BlackBerry Messenger (BBM) versi 8 Mei lalu membuat pengguna ponsel BlackBerry (BB) ber-operating system (OS) lima ke atas ramai-ramai meng-upgrade aplikasi ini. Sayang, mayoritas mengaku kecewa meski tampilan BBM versi 8 lebih menarik.

Dalam BBM versi 8, menu yang tersedia berbentuk horisontal. Ada pula aplikasi tambahan berupa BBM Channel yang memiliki konsep seperti fans page pada Facebook atau Twitter. Jadi, pemilik dapat melihat recent update atau kegiatan terbaru dari sebuah grup yang diikuti.

Hanya, fitur ini memang belum begitu populer. Masih banyak yang belum memanfaatkan pemilik BB, misalnya Shinta Putri Aditya (19). "Saya berulang kali mencoba log in ke menu BBM Channel tapi belum bisa," ujarnya.

Namun, bukan itu yang menjadi keluhan utama Shinta. Melainkan, lambatnya kecepatan navigasi ketika membuka aplikasi BBM. "Ada jeda beberapa detik ketika saya ingin melihat kontak atau chattingan teman-teman saya," kata dia kecewa.

Mahasiswi universitas swasta di Semarang ini pun kecewa dan ingin mengembalikan BBM di ponselnya ke versi semula. "Kata teman saya, bisa di-downgrade menjadi BBM 7 agar lancar lagi seperti sebelum saya upgrade," papar Shinta.

Keinginan mengembalikan BBM ke versi 7 juga dimiliki Restu Ardian (22). Awalnya, dia tertarik menaikkan versi BBM ke 8 setelah melihat tampilan baru milik temannya. "Saya lihat, tampilan menunya seperti twitter berbentuk memanjang ke samping. Makanya, langsung saya unduh," kata Restu.

Setelah di-download, Restu sering menemui jam pasir di layar saat membuka aplikasi BBM. "Ini bikin nggak nyaman, apalagi ketika chatting," keluhnya.

Hanya dua minggu restu menggunakan aplikasi versi baru itu. Dia memutuskan kembali menggunakan BBM versi sebelumnya.
Seorang mekanik Cruiser Cell Plasa Simpanglima, Semarang, Lilik Wijanarko (35) mengatakan, banyak pengguna BB yang datang ke tempatnya dan mengeluhkan turunnya performa smatphone setelah menginstal BBM versi 8.

Menurut Lilik, persoalan kinerja lambat juga terjadi pada BB yang memiliki Random Access Memory (RAM) besar, seperti BB Belagio miliknya. Dalam sehari, Lilik melayani minimal dua permintaan downgrade BBM versi 8 ke versi 7.

"Mungkin, pihak BlackBerry segera mengeluarkan BBM versi 8 terbaru dan lebih cepat sebagai perbaikan versi 8 sebelumnya," kata Lilik mengira-ngira.

Lilik menjelaskan, App World tidak lagi menyediakan software BBM versi 7. Itu sebabnya, pengguna yang ingin men-downgrade BBM harus men-download lewat web resmi BlackBerry.

Namun, jika pengguna tidak tahu cara menurunkan versi BBM, Lilik menyarankan pemilik BB meminta bantuan jasa aplikator demi keamanan. "Untuk downgrade aplikasi BBM, biasanya kami mematok harga sampai Rp 25.000," kata dia berpromosi. (luk)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved