EFEK BANJIR JATENG
Sudarto Sudah Dua Hari Tidur di Truk Terjebak Banjir di Kudus
Sudarto sudah dua hari terjebak banjir di Kudus tak bisa bergerak. Malam ini pun dia terpaksa tidur dalam truk lagi.
Penulis: m zaenal arifin | Editor: iswidodo
lihat foto
Laporan Tribun Jateng, M Zainal Arifin
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Banjir yang melanda Kabupaten Kudus semakin parah. Jalur pantura tepatnya di Jati Wetan, Kecamatan Jati, Kudus, terendam banjir setinggi pinggang atau lebih dari satu meter, Rabu (22/1/2014).
Seorang pengemudi truk, Sudarto (46) sudah terjebak banjir dua hari. Rencananya, Sudarto akan mengantarkan besi ke Bandung. Pengantaran itu dijadwalkan akan sampai di Bandung pada Kamis (23/1/2014) dipastikan tertunda entah kapan sampai.
"Tapi, dari kemarin sudah terjebak di sini. Tidak mungkin Kamis bisa sampai Bandung," katanya.
Selain terlambat antar barang, perbekalan dirinya juga semakin menipis. Biasanya, Sudarto menghabiskan uang saku Rp 500 ribu untuk sekali jalan. Namun, karena terjabak banjir di Kudus, dirinya harus menambah pengeluarannya tersebut.
"Rp 500 ribu itu sudah sampai Bandung. Tapi, ini saja sudah tinggal Rp 100 ribu saja. Kalau besok belum berangkat, saya harus mengeluarkan uang tambahan," ujarnya. Jika banjir tidak kunjung surut, dirinya terpaksa kembali tidur di dalam truknya. Hal itu juga sudah dilakukannya pada Selasa (21/1/2014) malam. "Kemarin saya dan kondektur juga tidur di truk. Berarti malam ini saya juga tidur di sini lagi," tuturnya. (*)
