EFEK BANJIR JATENG
BPBD Demak Salurkan 6,5 Ton Beras, Masih Kurang
BPBD Demak salurkan 6,5 ton beras namun kini masih kurang. Padahal stok di partnernya tinggal 3 ton saja.
Penulis: muh radlis | Editor: iswidodo
Laporan Tribun Jateng, Alfi M Muhamad
TRIBUNJATENG.COM, DEMAK- Banjir yang melanda empat Kecamatan di Kabupaten Demak selama lima hari terakhir membuat gudang beras rekanan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Demak berkurang. Total ada 6,5 ton beras didistribusikan ke empat kecamatan yang dilanda banjir. Namun, BPBD mencatat rekanan tempat mengambil beras tinggal menyediakan 3 ton beras lagi.
Kepala Seksi Logistik dan Peralatan BPBD, Agus Wardono, mengatakan banjir yang terjadi di Kabupaten Demak terbilang luar biasa. Banjir melanda di Kecamatan Sayung, Kecamatan Karanganyar, Kecamatan Wedung, dan Kecamatan Mijen. BPBD Mencatat ribuan rumah terendam banjir, lahan pertanian rusak dan ribuan warga diungsikan.
"Selama lima hari kami terus salurkan logistik. Ketersediaan logistik semakin menipis karena daerah yang terkena banjir bertambah," ujarnya.
Agus mengatakan logistik yang dialokasikan BPBD untuk korban banjir memang 6 ton. Dan itu pun sudah dibantu dari Dinsosnakertrans Demak.
"Kebutuhan logistik bagi korban bencana banjir melebihi dari ketersediaan yang ada di gudang. Saya harap ada pihak ketiga yang bisa membantu logistik untuk korban bencana banjir di empat kecamatan," harap Agus. (*)