EFEK BANJIR JATENG
Sudah 20 Ribu Penduduk Demak Mengungsi
Akibat banjir di Kabupaten Demak tercatat sudah 20 ribu jiwa mengungsi, Jumat (24/1/2014) karena banjir.
Penulis: m alfi mahsun | Editor: iswidodo
Laporan Tribun Jateng, Alfi M Muhamad
TRIBUNJATENG.COM, DEMAK- Akibat banjir di Kabupaten Demak tercatat sudah 20 ribu jiwa mengungsi. Demikian dikatakan Kabid Rehab dan Rekontruksi BPBD Demak, Dwi Artanto.
"Sampai saat ini terdata di Desa Mijen dan Pecuk Kecamatan Mijen ada 5.000 jiwa yang mengungsi ke masjid, gedung madin dan balai desa karena air setinggi hampir satu meter. Lalu di Kecamatan Sayung sudah ada 2.500 rumah terendam dengan ketinggian air berkisar 50 hingga 100 sentimeter," paparnya.
Sementara itu untuk korban dua kecamatan akibat meluapnya sungai Serang, Di Kecamatan Karanganyar, ada 2.500 KK mengungsi. Mereka berasal dari Desa Wonorejo, Ketanjung dan Ngaluran.
"Di Kecamatan Wedung, ada sekitar 10.000 jiwa mengungsi di Desa Mutihkulon dari warga Desa Kedungmutih, Desa Kendalasem, Desa Tedunan, Desa Babalan dan Desa Kedungkarang," lanjutnya.
BPBD membuat dapur umum di tempat-tempat pengungsian di tiap kecamatan. "Sampai saat ini logistik masih cukup. Semoga cepat surut air yang menggenangi rumah warga," harap Dwi. (*)