Ujian Nasional 2014
Jihan Haifa Harus Diawasi 2 Pengawas Saat UN
Ujian Nasional (UN) di MA Salafiyah Simbangkulon, Kabupaten Pekalongan diikuti sebanyak 389 siswa
Penulis: hermawan Endra | Editor: rustam aji
Laporan Reporter Tribun Jateng, Hermawan Endra Wijonarko
Tribunjateng.com, Pekalongan - Ujian Nasional (UN) di MA Salafiyah Simbangkulon, Kabupaten Pekalongan diikuti sebanyak 389 siswa yang terdiri dari 138 siswa jurusan IPA, 215 siswa jurusan IPS, dan 36 siswa jurusan Keagamaan.
Meskipun sakit, satu orang siswa, yakni Jihan Haifa, bisa mengikuti UN, namun terpaksa dipisahkan dari peserta lainnya dan diawasi dua orang pengawas independen, karena menderita rabun dan hanya bisa menjawab soal secara verbal.
"Peserta harus didikte dan hanya bisa menjawab secara verbal," tutur Kepala MA Salafiyah Simbangkulon, Muslikh.
Sedangkan di SMA YMI Wonopringgo, selain diikuti 126 siswa sekolahnya sendiri, sekolah tersebut juga menerima titipan 4 siswa dari SMA Hasbullah Karanganyar.
"SMA Hasbullah satu yayasan dengan kami, kebetulan baru memiliki 4 siswa Kelas XII, sehingga digabung," ujar Kepala SMA YMI Wonopringgo, Dodhy Harjinto.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Pekalongan, Susiyanto, mengatakan pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di beberapa sekolah di Kabupaten Pekalongan berjalan lancar. (*)