Proyek Peninggian Jalan, Mulai Senin Jalur Demak-Kudus akan Dialihkan

Laporan Wartawan Tribun Jateng, M Zainal Arifin

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Jalan raya Kudus-Demak, tepatnya di Tanggulangin, Kecamatan Jati, Kudus, akan dilakukan peninggian jalan untuk menghindari terputusnya jalur pantura akibat tergenang banjir seperti Fabruari yang lalu. Adanya peninggian jalan tersebut, maka jalan akan ditutup sementara dan arus lalu lintas dialihkan.

Kasat Lantas Polres Kudus, AKP Billy Hildario Budiman mengatakan, pihaknya akan menggelar uji coba rekayasa arus lalu lintas seiring akan dimulai pengerjaan proyek di jalur pantura perbatasan Kudus-Demak itu.

"Kami akan melakukan uji coba rekayasa arus lalu lintas ini dimulai Senin (8/9/2014) sekitar jam 09.00-12.00," katanya Billy, Minggu (7/9/2014).

Menurutnya, uji coba rekayasa lalu lintas ini sangat penting untuk mengetahui kondisi riil di lapangan. Apakah nantinya terjadi ketersendatan arus atau tidak jika dialihkan. Juga untuk mencari solusi bagaimana jika terjadi gangguan lalu lintas.

Karena, perbaikan dengan melakukan peninggian jalan yang dimulai dari depan Hotel Griptha hingga SPBU Nusantara sepanjang kurang lebih 1 kilometer itu, membuat ruas tersebut ditutup selama pelaksanaan proyek.

"Kita perlu uji dulu. Misal rekayasa lalu lintas ini dengan melakukan pengalihan di perempatan Kencing bagaimana, atau dialihkan dengan membagi dua jalur sebelahnya yaitu Demak-Kudus, hasilnya juga bagaimana," tuturnya.

Rencananya, kendaraan dari arah Kota Kudus yang hendak menuju Semarang, akan diarahkan ke Perempatan Kencing kemudian tembus jalan lingkar selatan (JLS) dan langsung ke Semarang.

Rekayasa lainnya, kendaraan dari Kota Kudus dialihkan membelok di sela-sela median pembatas dan mengambil jalur sebelah kiri ruas jalan Demak-Kudus yang sudah ditinggikan sebelumnya di jalur yang berlawanan.

"Kan setiap rekayasa lalu lintas nanti ada positif dan negatifnya. Kita uji dulu baru ke depan kita berlakukan saat pekerjaan jalan dimulai," jelasnya.

Sementara itu, rakayasa lalu lintas untuk kendaraan dari arah Demak, juga dilarang untuk sementara melintas JLS. Kendaraan harus melanjutkan perjalanan ke arah Kota Kudus. Setelah itu kendaraan terutama tonase berat diarahkan melintasi Perempatan Kencing dan membelok ke JLS kemudian melanjutkan perjalanan hingga Pati dan seterusnya.

"Jadi tidak akan terjadi tabrakan karena sudah ada jalurnya sendiri. Kita akan ambil alternatif yang tidak menimbulkan gangguan apalagi ketersendatan lalu lintas," tandasnya (*)