Butuh Tenaga Manual Bongkar Replika Kapal Cheng Ho

Laporan Tribun Jateng, Bakti Buwono

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG- Kepala satpol PP Kota Semarang, Endro PM menargetkan pembongkaran kapal Cheng Ho secepatnya. Bahkan, ia mengusahakan pada minggu kedua Oktober atau minggu depan sudah ada kejelasan terkait pembongkaran replika tersebut.

"Yang jelas untuk teknis pembongkaran kami serahkan ke Dinas PSDA-ESDM kota Semarang," jelasnya di kantornya, Kamis (2/10).

Ia mengatakan, untuk melakukan pembongkaran butuh beberapa alat berat. Selain itu harus ada pembongkaran secara manual semisal mengebor, konstruksi beton laser, dan sebagainya.

Endro mengatakan, rapat koordinasi soal Cheng Ho masih menawarkan pada yayasan Tay Kak Sie. Jika tidak bisa, maka pihaknya akan langsung melakukan pembongkaran.

"Apalagi terkait normalisasi kali semarang yang sudah mulai berjalan, dalam hitungan minggu pasti sudah sampai," tuturnya.

Ketua DPRD kota Semarang, Supriyadi menanggapi jika prosesnya bisa dilaksanakan atau dikerjakan sebaiknya segera dilakukan eksekusi. Bagaimanapun juga tenggat waktu yang ditetapkan sudah terlalu panjang molornya.

Ia mengatakan, meskipun replika kapal Cheng Ho sudah dianggap ikon tay kak sie, tapi pembongkaran untuk kepentingan orang banyak. Bangunan di atas saluran air jelas menghambat bangunan. (*)