Murah Meriah Inspiratif, Ayo Kunjungi Pesta Semarang Sejuta Buku 2014

Murah Meriah Inspiratif, Ayo Kunjungi Pesta Semarang Sejuta Buku 2014 di Jalan Sriwijaya No 29, Semarang

Penulis: abdul arif | Editor: iswidodo
tribunjateng/m sofri kurniawan
Pengunjung bersantai di dekat ikon pameran berupa kapal layar yang dipajang di sebelah pintu masuk arena Pesta Semarang Sejuta Buku 2014 di Gedung Wanita, Jalan Sriwijaya 29, Kota Semarang. Pesta buku berlangsung hingga 6 November 2014 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG- Suasana di Gedung Wanita yang berada di Jalan Sriwijaya No 29, Semarang tampak ramai, Sabtu (1/10). Replika kapal yang dipajang di depan gedung menyambut para pecinta buku yang hadir dalam Pesta Semarang Sejuta Buku 2014. Ribuan pengunjung tampak memadati stan-stan penerbit buku yang digelar.

Seorang pengunjung, Anis Ginazda (19) tak mau ketinggalan. Baginya, mengunjungi pameran buku di Kota Semarang baru kali pertama. Sebelumnya, dia hanya menyaksikan di kota kelahirannya, Cirebon.

"Kalau di Cirebon pamerannya masih kecil-kecilan. Biasanya digelar di mall. Tak sebesar pelaksanaan di Semarang. Di sini juga lebih murah," katanya saat ditemui Tribun Jateng.
Anis mengaku merasa terbantu lantaran buku-buku yang ditawarkan dalam pameran kali ini harganya lebih murah. Koleksi buku yang ditawarkan stan, menurut dia, juga lebih lengkap. Dia ingin mencari buku-buku kisah inspiratif untuk menambah koleksinya.

"Saya memang suka membaca buku-buku kisah inspiratif, seperti kisah perjalanan Hoegeng," katanya sambil menunjukkan buku Hoegeng: Polisi dan Menteri Teladan yang dimaksud di stan Penerbit Buku Kompas.

Tak hanya itu, gadis berjilbab itu juga memboyong buku-buku bertema kepenulisan kreatif dan jurnalistik untuk menambah wawasan.

Pengunjung lainnya, Dedi Irawan juga juga tak mau ketinggalan. Lelaki asal Jepara itu mengaku, setiap kali pameran digelar dia tak mau absen untuk berkunjung. Menurutnya, pameran buku sangat tepat sebagai jujugan para pecinta buku. Terlebih dirinya yang minat terhadap buku-buku teknik maupun pengembangan keterampilan.

"Ini saya mau mencari koleksi teknik arsitektur. Kalau ada hubungan dengan pengembangan budidaya manusia pasti saya ambil," katanya.

Panitia Pesta Semarang Sejuta Buku 2014, Awang Wisnuaji menyampaikan, pameran kali ini mengangkat tema "Berlayar dengan Buku Mengarungi Samudera Ilmu". Menurut dia, tema tersebut berkenaan dengan TNI Angkatan Laut yang turut meramaikan pameran buku kali ini.

Pihaknya mengundang Pangkalan TNI Angkatan Laut Semarang untuk turut memamerkan Alat Utama Sistem Persenjataan (alutsista) dan beberapa atribut kelautan lainnya.
"Harapannya, dengan buku yang kita baca, kita mendapatkan ilmu sebanyak-banyaknya. Seperti air samudera tak pernah habis," katanya.

Pameran akan berlangsung selama seminggu, yaitu 31 Oktober-6 November. Dia menyebutkan, pameran kali ini diikuti oleh sejumlah 60 stan, yang terdiri dari toko buku, stan penerbit, dan agensi buku. "Total penerbitnya lebih dari 300 penerbit," ungkapnya.

Pihaknya juga menyediakan tempat stan khusus untuk apresiasi komunitas di Kota Semarang.
"Kami batasi hanya empat. Dari Semarangker, Sebumi, Hipno Community, dan Sulap Semarang. Ini perwakilan sekalian diundang untuk mempromosikan komunitasnya," katanya.

Awang mengatakan, untuk pameran kali ini pihaknya menargetkan kunjungan 5.000 orang perhari. "Melalui pameran kali ini, kami juga menyediakan 1.200 buku dari Diva Press untuk teman-teman pengelola perpustakaan di Kota Semarang. Baik perpustakaan sekolah, komunitas atau daerah. Kami bagikan lewat voucer," katanya. (tribuncetak/abdul arif)

Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved