Rudy akan Bangun Pasar Darurat di Benteng Vastenburg untuk Pedagang Klewer

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Suharno

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo berencana akan menitipkan para pedagang Pasar Klewer ke 11 pasar yang ada di Kota Bengawan untuk sementara waktu.

Hal ini lantaran, Pemkot masih akan membangun pasar darurat terlebih dahulu yang memerlukan waktu hampir satu bulanan.

"Kami akan meminjam sejumlah kios kosong yang ada di PGS (Pusat Grosir Solo), BTC (Beteng Trade Center), dan 11 pasar tradisional untuk menampung pedagang Pasar Klewer sementara, sampai pasar darurat selesai dibangun," ujar Walikota Solo, FX Hadi Rudyatmo, Selasa (30/12/2014).

Pria yang akrab disapa Rudy ini menambahkan Pemkot sifatnya hanya meminjam kios untuk sementara dan tidak dipungut biaya sewa.

Hanya saja pedagang Klewer yang ditempatkan ini membayar retribusi untuk uang kebersihan dan listrik seperti saat menempati Klewer.

Untuk pasar darurat, Rudy memaparkan dipastikan akan dibangun di Benteng Vastenburg dan tidak di Alun-alun utara.

Hal ini lantaran luas Benteng Vastenburg yang sekitar empat hektar dapat menampung 2.400 pedagang Pasar Klewer dibanding Alun-alun Utara yang hanya seluas dua hektar.

"Tidak hanya itu saja, ini (Alun-alun Utara) juga masih digunakan untuk Sekaten, dan renovasi Pasar Klewer memerlukan waktu yang tidak sebentar, mungkin bisa saja Sekaten tahun depan akan terselenggara lagi, pasar (Klewer) yang baru belum bisa ditempati," sambungnya.

Orang nomor satu di Solo ini menambahkan kalau pihaknya menargetkan pembangunan fisik Pasar Klewer jadi dalam waktu satu tahun.

"Tetapi tidak hanya pembangunan fisik, kami juga harus mempersiapkan segalanya supaya Klewer bisa ditempati lagi dan itu juga membutuhkan waktu yang lama, sehingga kalau pasar darurat di Alun-alun Utara pasti akan mengganggu acara Sekaten tahun depan," tandasnya. (*)