Meski Jadi Juru Kunci, Persibangga Akan Ngotot di Dua Laga Terakhir

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Muhamad Alfi M.

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG- Tiga kekalahan beruntun yang dialami Persibangga Purbalingga di Piala Kemerdekaan, menjadi evaluasi bagi Manajemen Laskar Jendral Soedirman. Persiapan yang mepet dan minim dikatakan manajemen Persibangga, Jumat (21/8/2015) siang, sebagai biang keladi keterpurukan di Grup C, sebagai juru kunci dan dipastikan tidak akan lolos dari grup C. Namun, anak asuh Siswanto tetap bertekad raih poin di dua pertandingan tersisa.

Manajer Persibangga untuk Piala Kemerdekaan Rokhmad Supriyadi mengatakan target timnya di pertandingan lawan Persis Solo (Sabtu 22/8/2015) dan lawan PSIR Rembang (Senin 24/8/2015) adalah mampu bawa pulang poin. Farikhin dkk diharapkan Supriyadi menjadikan Piala Kemerdekaan sebagai ajang persiapan sebelum kompetisi Divisi Utama musim depan digelar.

"Jujur kami melakukan persiapan untuk Piala Kemerdekaan secara komplit full team H-1 sebelum Piala Kemerdekaan digelar. Jadi pelatih Siswanto baru tahu siapa saja yang akan diturunkan di line up lawan Persinga Ngawi saat itu sebelum laga dimulai," kata Supriyadi kepada Tribun Jateng.

"Padahal tim-tim lain di grup C ini umumnya mempersiapkan tim, dua bulan sebelum turnamen dimulai. Ini akan jadi pelajaran bagi kami dalam menyiapkan tim untuk kompetisi mendatang," lanjut pria yang juga CEO Persibangga tersebut.

Dalam laga yang sudah dijalani, Persibangga dihajar Persinga Ngawi 1-4, kalah dari PPSM Magelang (1-5), dan terakhir juga keok dari Persiba Bantul (0-2). Mereka hanya bisa memasukkan 2 gol dan kemasukan 11 gol dalam tiga pertandingan yang semua berakhir dengan kekalahan. Sabtu sore (22/8) Persibangga akan hadapi Persis Solo. (*)