VIDEO Ngakak, Nenek-nenek Ingin Pegang Kelamin MC Waria di Panti Wredha Semarang
VIDEO Ngakak, Nenek-nenek Ingin Pegang Kelamin MC Waria di Panti Wredha Semarang
Penulis: m zaenal arifin | Editor: iswidodo
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Sebanyak 39 nenek-nenek penghuni panti Wredha Harapan Bunda Kota Semarang terhibur aksi kocak pembawa acara atau MC waria yang akrab disapa Madam Gilda saat acara bhakti sosial. Acara baksos itu digelar Peace and Love Community di panti yang terletak di Kelurahan Gondoriyo, Ngaliyan, Semarang, Kamis (17/3/2016).
Aksi Gilda yang centil seperti wanita itu membuat nenek-nenek tertawa lepas. Terlebih lagi, saat Gilda memberikan tebakan kepada seorang nenek dan memberikannya hadiah jika mampu menjawab.
"Ada yang tahu ndak, apa warna pelangi? Ada yang tahu ndak?" tanya Gilda pada nenek-nenek.
Pertanyaan Gilda itu pun kemudian dijawab oleh seorang nenek. Hanya saja jawaban nenek yang sudah berusia lanjut itu tidak jelas. Kata-kata nenek yang tidak jelas itu pun kemudian dijadikan bahan candaan oleh Gilda hingga membuat seisi ruangan tertawa. Meski jawaban sang nenek tidak jelas, namun Gilda tetap memberikannya hadiah berupa uang yang dibungkus dalam amplop putih.
Aksi gokil Gilda tidak berhenti disitu saja. Ia kembali melontarkan pertanyaan yang tidak diduga. Kepada nenek penghuni panti lainnya, Gilda memberikan pertanyaan terkait kelaminnya.
"Aku iki lanang opo wedok (saya laki-laki apa perempuan),?" tanya Gilda pada seorang nenek.
Pertanyaan itu tidak langsung dijawab. Namun sang nenek terlihat seolah akan memegang bagian kemaluan Gilda untuk mengecek kelaminnya. Spontan Gilda pun menghindar. "Loh kok ameh dicekel. Ojo ndok buka buka (loh kok mau dipegang. Jangan dibuka)," ucap Gilda.
Aksi itu juga membuat seisi ruangan yang terdiri dari nenek-nenek penghuni panti dan anggota Peace and Love Community Kota Semarang tertawa lepas. Dalam baksos tersebut, komunitas perempuan sosialita itu memberikan beberapa bantuan. Selain uang, para nenek penghuni panti juga menerima bantuan lainnya.
Seorang nenek penghuni panti yang mengaku bernama Marshanda mengatakan, dirinya merasa terhibur aksi Gilda. Selama ini, di Panti jarang ada hiburan seperti itu. Ia merasakan seolah seperti muda lagi dengan bisa tertawa lepas. "Rasane seneng mas. Koyok isih enom wae. Iso ngguyu cekikikan (seperti masih muda saja, bisa tertawa lepas)," kata nenek itu. (tribunjateng/m zainal arifin)