Liputan Khusus

Ayu Pastikan LPSE Kota Semarang Aman

Kepala Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kota Semarang, Ayu Entys memastikan tidak ada keluhan terkait LPSE

dailymail
ILUSTRASI 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Kepala Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kota Semarang, Ayu Entys memastikan tidak ada keluhan terkait Layanan Pengadaan Seara Elektronik (LPSE) hingga saat ini.

Kalaupun ada, adalah saat jaringan down dua minggu lalu. "Hal itu pun bukan salah hacker atau apa, melainkan pengumuman resmi dari pusat," jelas Asisten II Sekda Semarang itu pada Tribun Jateng, pekan lalu.

Ia mengatakan sistem teknologi informasi ULP gabungan dari server lokal dan pusat. Seluruh aktivitas lelang juga dipantau pusat.

Ayu menyatakan untuk urusan teknologi informasi Pemkot Semarang bekerjasama dengan PT Telkom dan Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang. Hal-hal terkait IT yang berhubungan dengan dunia maya dibantu oleh dua pihak itu.

Ia memastikan jaringan internet Pemkot Semarang selama ini masih aman. Tidak ada tangan iseng yang mencoba meretas. "Kalau ada (yang meretas) gimana cara mencegahnya? Saya juga ingin tahu," ucapnya.

Ia sempat tidak percaya dengan kabar bahwa situs lelang pemerintah yang berlaku nasional bisa dibobol hacker. Sampai sekarang ia belum pernah menemukan satu pun kasus yang berhubungan dengan hacker.

Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Semarang, Ulfi Imran Basuki juga menyatakan tidak pernah mendengar keluhan pengusaha terkait aksi peretas. Ia bahkan mengaku tidak tahu menahu dunia teknologi informasi. Selama ini, tidak ada keluhan tentang hal itu dalam proyek yang diajukan dinasnya ke ULP.

"Semua proyek masih berjalan dengan lancar," tandasnya.

Di sisi lain, Ketua DPRD Kota Semarang, Supriyadi mengatakan bahwa Pemkot Semarang harus punya sistem proteksi yang cukup terkait teknologi informasi. Sistem teknologi informasi hingga sumber daya manusia harus diperkuat.

Ia mengaku baru pertama kali mendengar ada hacker yang turut campur dalam sistem lelang. Jika bernar, ia menuntut perhatian khusus dari pemkot.

"Kalau benar ada harusnya siap-siap dari sekarang. Jangan sampai ketinggalan sama hacker," harapnya. (tribunjatengcetak/tim)

Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved