Jemaah Haji 2016
Calon Haji Termuda asal Kabupaten Tegal Berusia 20 Tahun
Jemaah calon haji (calhaj) asal Kabupaten Tegal tahun pemberangkatan 1437 H/2016 M dibagi menjadi tiga kelompok terbang (kloter).
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: iswidodo
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Mamdukh Adi Priyanto
TRIBUNJATENG.COM,SLAWI- Jemaah calon haji (calhaj) asal Kabupaten Tegal tahun pemberangkatan 1437 H/2016 M dibagi menjadi tiga kelompok terbang (kloter). Kloter satu dan dua sudah berangkat ke asrama haji Donohudan, Boyolali pada Senin (8/8/2016) pagi.
Untuk kloter satu berangkat pada pukul 08.00 WIB dengan jumlah jamaah sebanyak 355 orang. Kemudian kloter dua pada pukul 08.30 WIB dengan jumlah jamaah sebanyak 349 orang.
Jemaah asal Kabupaten Tegal juga ada yang tergabung di kloter 49. Kloter ini akan berangkat lain hari yakni pada 27 Agustus 2016 pukul 21.30 WIB dengan jumlah jamaah sebanyak 181 orang. Jumlah ini belum termasuk petugas tujuh orang.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tegal, Ahmad Ubaid, menyatakan tahun ini jumlah jemaah calon haji wanita lebih banyak dibandingkan pria. Untuk wanita sebanyak 497 orang sedangkan pria hanya 395 orang termasuk petugas.
"Sedangkan untuk usia calhaj termuda yakni Kharisma Tri Ramadani. Dia warga Desa Balapulang Wetan RT 004 RW 001 Kecamatan Balapulang, Kabupaten Tegal," jelasnya, Senin (8/8/2016).
Kharisma masih berusia 20 tahun. Sedangkan calhaj usia tertua bernama Saripah yang berusia 88 tahun, warga Desa Kupu RT 004 RW 002 Kecamatan Dukuhturi, Kabupaten Tega.
Sedangkan untuk pendidikan, calhaj di Kabupaten Tegal, didominasi lulusan SD. Jumlahnya mencapai 398 orang. Mereka berprofesi sebagai petani, pedagang, dan pekerja swasta.
Sebelumnya, ada sejumlah calon haji yang tidak bisa berangkat karena sejumlah kendala. Di antaranya, delapan orang mutasi ke luar daerah, satu orang mutasi masuk, empat orang meninggal dunia, dan 10 orang lainnya belum diketahui sebabnya. (*)