LIPUTAN KHUSUS
VIDEO Liputan Khusus Persaingan dan Strategi PTS Menggaet Calon Mahasiswa Baru
VIDEO Liputan Khusus Persaingan dan Strategi PTS Menggaet Calon Mahasiswa Baru
Penulis: bakti buwono budiasto | Editor: iswidodo
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Musim peneriaan calon mahasiswa baru menjadi momen paling pas untuk mempromosikan keunggulan dan kecanggihan serta fasilitas perguruan tinggi swasta. Mengingat jalur penerimaan mahasiswa baru di PTN sangat banyak bahkan hampir tak ada putusnya.
Otomatis kondisi itu menjadi tantangan bagi PTS untuk adu strategi dan mengandalkan keunikan tersendiri demi menggaet calon mahasiswa baru.
Kepala Biro Promosi dan Admisi Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang, Andi Hallang Lewa, menyatakan pintu masuk penerimaan mahasiswa baru bagi PTS sangat terbatas. Kondisi berbeda terjadi di Perguruan Tinggi Negeri (PTN).

Penerimaan mahasiswa baru PTN ada beberapa jalur, SNMPTN, SBMPTN, Mandiri, Ujian Bersama, terlalu banyak. Sedangkan waktu bagi PTS terlalu sempit untuk menjaring calon mahasiswa yang akhirnya memilih PTS.
Kondisi tersebut membuat PTS sulit mendapatkan mahasiswa baru, apalagi yang berkualitas. Oleh sebab itu, tantangan bagi kampus swasta tentu saja bagaimana mengedukasi persepsi masyarakat bahwa PTS tidak kalah bermutu dibanding PTN.
Pendiri Universitas Pandanaran Semarang S Joko Sariyono juga beranggapan saat ini perhatian pemerintah masih terfokus pada PTN. Padahal, menurutnya, PTS pun perlu perhatian pemerintah.
Joko menginginkan kuota beasiswa untuk PTS bisa ditambah. Sehingga, pihaknya bisa turun langsung mencari mahasiswa di SMA-SMA.

Terletak di Jalan Banjarsari Barat No 1, Tembalang, Pedalangan, Banyumanik, Joko Sariyono menyatakan kampusnya sebenarnya punya program yang tidak kalah dengan perguruan tinggi lainnya. Rektor Universitas Pandanaran itu mengatakan sudah punya beberapa terobosan antara lain Unpand Go Asean. Maksudnya adalah ijazah Unpand bisa dikenali seluruh negara di Asia Tenggara. (tribunjateng/bakti buwono)