Arus Mudik Lebaran
Hindari Jalan Jenderal Sudirman Salatiga Jika Tak Ingin Terjebak Macet
Rawan macet di Jalan Jenderal Sudirman Salatiga, polisi menerapkan pembatasan kendaraan yang menuju jalan tersebut dari bundaran Tamansari.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: rika irawati
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Franciskus Ariel Setiaputra
TRIBUNJATENG, SALATIGA - Kepala Pos dan Pelayanan (Kapospam) Tamansari Salatiga, AKP Wiradad, mengatakan, jalur tengah Kota Salatiga tepatnya di Jalan Jenderal Sudirman, termasuk wilayah rawan macet.
Dia pun menyarankan pemudik tak melewati ruas jalan tersebut. Jalan Jenderal Sudirman merupakan pusat perdagangan berupa pusat perbelanjaan maupun pasar tradisional.
Pihaknya juga membuat semacam pembatas di bundaran Tamansari menuju arah Solo. Pembatas itu hanya bisa dilalui pengendara motor karena lalu lintas yang padat merayap, terutama saat pagi hingga sore hari.
"Kalau kendaraan roda dua boleh masuk (lewat), sementara roda empat dialihkan ke jalur lain. Pemudik dari luar kami arahkan putar balik, nanti menuju jalur arah Solo yang di Kauman," katanya.
"Kami juga menugaskan dua personel di Kauman. Untuk pembatasan jalan di Tamansari dilakukan situasional, mulai sekitar pukul 10.00 WIB," tambahnya.
Lebih lanjut, ia juga mengatakan pihaknya tidak mengurangi hak pengguna jalan, terutama pengguna kendaraan roda empat.
"Pokoknya, kami tidak mengurangi hak pengendara roda empat. Yang mau kepasar kan pasti tau jalan alternatif. Yang dari luar kami arahkan putar balik agar tidak terjebak kemacetan," ujarnya. (*)