Helikopter Basarnas Jatuh
Basarnas Sebut Helikopter yang Jatuh di Temanggung Baru Dua Tahun Difungsikan
Kasi operasi peralatan dan komunikasi basarnas, Agus Tamim, mengatakan, helikopter Basarnas yang jatuh layak terbang.
Penulis: m zaenal arifin | Editor: rika irawati
Laporan Wartawan Tribun Jateng, M Zainal Arifin dan Abduh Imanulhaq
TRIBUNJATENG.COM, TEMANGGUNG - Kasi operasi peralatan dan komunikasi basarnas, Agus Tamim, mengatakan, helikopter Basarnas yang jatuh di Bukit Muntung, Gunung Buntak, Desa Canggal, Kecamatan Candiroto, Kabupaten Temanggung, Minggu (2/7/2017), dalam kondisi layak terbang.
"Helikopter itu dalam kondisi layak terbang dan baru dua tahun difungsikan," jelas Agus kepada wartawan di Posko Evakuasi, Minggu malam.
Baca: Helikopter Basarnas yang Jatuh Sempat Pantauan Arus Balik Brebes-Gringsing Membawa Wartawan
Menurutnya, helikopter tersebut tipe Dauphin dengan nomor penerbangan HR 3602.
"Sehari-hari, helikopter ini ada di Lanumal Juanda, Surabaya," ujarnaya.
Helikopter Basarnas HR 3602 jatuh di Bukit Muntung, Desa Canggal, Kecamatan Candiroto, Kabupaten Temanggung.
Helikopter yang diperbantukan untuk memantau arus mudik di Gringsing, Batang, itu sedianya ke Dieng untuk mengevakuasi korban letusan Kawah Sileri. (*)