Helikopter Basarnas Jatuh
Terkenang Rekannya, Sambil Menangis, Anggota Basarnas Evakuasi Puing Helikopter
Proses evakuasi puing Helikopter Basarnas yang jatuh di Temanggung jadi pengalaman menyesakkan bagi sejumlah anggota Basarnas.
Penulis: Daniel Ari Purnomo | Editor: bakti buwono budiasto
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, TEMANGGUNG - Proses evakuasi puing Helikopter Basarnas yang jatuh di Temanggung jadi pengalaman menyesakkan bagi sejumlah anggota Basarnas.
Selama proses evakuasi, Koordinator Humas Basarnas Jateng, Zulhawary menuturkan para personel yang dekat dengan korban, sering melamun.
Dia berujar tak bisa bayangkan suasana rekan-rekannya saat kejadian.
"Perasaan kami campur aduk. Biasanya mengevakuasi orang lain, sekarang malah teman sendiri. Yang pasti haru," ujarnya terisak saat dihubungi Tribun Jateng, Rabu (5/7/2017).
Ia bercerita, kali pertama tiba di lokasi kecelakaan helikopter Basarnas, Zulhawary pun duduk.
Pandangannya tertuju ke puing-puing helikopter berwarna dominan oranye itu.
Dia berujar, tidak semua personel Basarnas yang turut dalam evakuasi mengenal para korban secara dekat.
"Yang mengenal para korban, pasti ada keanehan. Entah dia melamun, menangis," kata Zul.
Hingga Kini Zul mengatakan, tak menyangka akan mengevakuasi rekan dekatnya. (*)