Dijadwalkan Paparan di DPP PDIP, Wali Kota Semarang akan Maju Pilgub Jateng? Ini Kata Hendi

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Galih Permadi

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Kalangan wartawan Pemkot Semarang geger dengan kiriman surat elektronik (email) jadwal kegiatan Walikota Semarang, Hendrar Prihadi yang dikirimkan email ajudan Walikota, Kamis (9/10/2017).

Dalam jadwal Minggu (13/10), Hendi dijadwalkan melakukan paparan di depan DPP PDI Perjuangan di Lenteng Agung.

Hal ini menjadi penasaran wartawan karena saat ini sedang hangat para kepala daerah mendaftarkan diri menjadi bakal calon gubernur maupun wakil gubernur dalam Pilkada Jateng 2018.

Apakah pemaparan di depan DPP PDI Perjuangan terkait rencana Hendi akan maju menjadi Jateng 1 atau Jateng 2?

Hendi pun membantah jika pemaparan di depan DPP PDI Perjuangan terkait agenda Pilgub Jateng.

"Aahaha. Aya-aya wae ik. Besok di DPP cuma silaturahmi saja kok. Ngga ada agenda tentang Pilgub," demikian jawaban Hendi melalu pesan Whatsapp.

Hendi pun menegaskan tidak akan mendaftar dalam Pilgub Jateng 2018. "Huss, jangan gitu mas. Beneran saya ngga daftar Pilgub. Nanti dikira serius lho," imbuhnya.

Sebelumnya, Orang nomor satu Kota Semarang ini telah menegaskan masih ingin membangun Kota Semarang hingga akhir periode.

Ia menyakini politik harus diikuti secara santun, beretika, dan mengalir.

"Hari ini banyak senior-senior PDI Perjuangan yang menyampaikan akan mendaftar atau bahkan sudah mendaftar. Kami pasukan di bawah mengapresiasi dan ngga perlu ikut-ikut. Nanti malah jadi momen yang kemudian satu dengan yang lain tidak enak," ujarnya.

Hendi percaya dengan kemampuan Ganjar Pranowo, Musthofa, atau bahkan Wardoyo untuk ikut bersaing dalam pilgub mendatang.

"Kita percaya dengan kemmapuan mas Ganjar, Pak Musthofa atau Pak Wardoyo. Mereka mau maju silakan mereka bersaing. Hendi bagaimana? Isih cah wingi sore. Aku ta di Semarang saja ngga apa-apa," ujarnya.

Proses penjaringan, kata Hendi, diperlukan untuk mengetahui kualitas calon dari PDI Perjuangan sebelum ditentukan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.

"Adanya rakerda yang dihadiri DPP dengan agenda membuka pendaftaran untuk penjaringan merupakan proses yang diperlukan oleh DPP dan Bu Mega untuk melhat seberapa berkualitasnya calon-calin yang mendaftar melalui PDI Perjuangan sebelum ditentukan nama yang diusung. Saya rasa ini fair dan kami tidak pernah main-main," ujarnya. (*)