HEBOH Polwan Dimaki-maki Pemotor yang Berhenti Melebihi Garis Marka (Video)
Seorang polwan dimaki-maki oleh pemotor yang ditegurnya. Pemotor itu berhenti di lampu merah namun melebihi garis marka jalan.
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Suharno
TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Seorang pengendara sepeda motor di Kabupaten Semarang marah-marah saat dirinya diminta polisi untuk berhenti di belakang marka jalan saat lampu lalu-lintas berwarna merah.
Dalam video tampak seorang perempuan yang mengendarai sepeda motor marah dan memaki-maki Polwan yang memberikan peringatan kepada dia.
VIDEO Pemotor memarahi Polwan yang menegurnya di Lampu Merah
Pemotor yang mengenakan baju warna hijau itu mengendarai Honda Beat bernopol H 6876 TI. Dia semula melaju di Jalan Letjen Suprapto, Ungaran. Kemudian berhenti di persimpangan lampu merah.
Baca: Terungkap, Ada Fakta Menyedihkan di Balik Video Viral Emak-emak Semprot Polwan
Di simpang tiga kawasan DPRD Kabupaten Semarang, pengendara yang belum diketahui identitasnya itu berhenti. Sayangnya, dia berhenti melebihi garis marka jalan saat lampu rambu berwarna merah.
Saat itu, ada dua polisi yang berjaga dan meminta si pengendara untuk mundur lagi di belakang garis marka seperti pengendara lainnya.
Akan tetapi, perempuan tersebut tidak bersedia. Dia malah membentak bahkan berkata kotor kepada petugas polisi yang sedang bertugas.
"Gak mau. Saya tidak takut. Hakmu apa? Kalau saya kebablasan emange ngopo? (kalau saya terlalu maju memang kenapa? Red)," ujar si pengendara membentak. (tribunjateng/suharno)