PSIS Semarang
Ini Alasan Striker PSIS Erik Dwi Ermawansyah Antusias Tunggu Laga Kontra Persebaya
Erik yang sudah mengoleksi lima gol bersama PSIS menyebut pertandingan melawan Persebaya bakal sarat emosi baginya.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: abduh imanulhaq
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jateng, F Ariel Setiaputra
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Babak delapan besar Liga 2 ditunda, striker PSIS Erik Dwi Ermawansyah antusias menunggunya.
Terutama menghadapi laga klasik melawan Persebaya Surabaya.
Pemain kelahiran Surabaya, 19 April 1996, itu punya kenangan panjang bersama calon tim lawan.
Dia pernah memperkuat Persebaya U-14 sewaktu masih belia.
"Dulu saya memperkuat tim U-14 saat Persebaya ikut IPL (Indonesian Premier League). Setelah itu, tidak di Persebaya lagi karena saya harus operasi," tuturnya kepada Tribunjateng.com, Senin (16/10/2017).
Di babak delapan besar, PSIS tergabung di Grup Y bersama Persebaya, PSPS Riau, dan PSMP Mojokerto.
Erik menyebut pertandingan nanti sebagai momentum nostalgia dengan rekan-rekan lamanya saat dia masih berlaga di kompetisi internal Persebaya.
Dia mengenal akrab beberapa pemain lawan, di antaranya Rendi Irawan, Oktavius Fernando, M Sidik Saimima, dan Misbakhus Solikhin.
"Ada sekitar tujuh pemain di Persebaya merupakan teman akrab saya. Kebanyakan adalah senior saya. Saya kenal mereka saat berkompetisi di internal Persebaya," jelasnya.
Rekan setim Erik saat masih junior adalah Oktavius Fernando di tim Popwil Jatim, dan M Sidik Saimima di klub Bajul Ijo saat bermain di Divisi III tahun 2012.
Erik yang sudah mengoleksi lima gol bersama PSIS menyebut pertandingan melawan Persebaya bakal sarat emosi baginya.
"Selama 90 menit pertandingan, mereka akan jadi lawan saya karena beda kostum. Saya juga harus terus belajar bermain sebagai pesepakbola profesional," tandasnya.
Erik Dwi memang andalan pelatih Subangkit di Liga 2 musim ini.
Bahkan dia tetap dibawa ke markas PSMS Medan meski Erik Dwi belum sepenuhnya fit, saat itu. (*)
