Ada Dokter Kandungan yang Lagi Hamil Diperiksa di Rumah yang Digerebek BNN

Laporan Reporter Tribun Jateng, Rival Almanaf

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Hingga Minggu siang ini (3/12) beberapa mobil pengangkut barang bukti sudah berkali-kali masuk keluar di rumah beralamat di Jalan Halmahera Nomor 27, Semarang.

Beberapa jam lalu, rumah itu digerebek dan digeledah oleh tim BNN.

Diduga rumah itu dijadikan tempat pabrik atau pembuatan pil PCC.

Pantauan tribunjateng.com, sudah ada tiga mobil minibus yang masuk membongkar kardus-kardus boks.

Setelah itu anggota kepolisian kembali menutup gerbang.

Beberapa orang juga tampak digiring polisi untuk masuk ke rumah.

Ada empat pria dan satu wanita yang dibawa masuk ke dalam rumah itu.

Tak lama setelah itu, tampak juga pria paruh baya yang datang mencoba masuk.

Seketika pria itu ditanya anggota kepolisian.

"Saya mau lihat menantu saya. Kabar terakhir katanya di dalam, setelah itu handphonenya nggak bisa ditelepon lagi," kata pria yang enggan menyebutkan namanya tersebut kepada polisi.

Ia menyatakan, hanya ingin melihat kondisi menantunya karena saat ini sedang hamil lima bulan.

"Yang penting nggak apa-apa kondisinya dan kandungannya baik-baik saja, saya nggak masalah," bebernya.

Menurut pria itu, menantunya juga diperiksa di dalam rumah tersebut.

Menantunya, kata pria itu, adalah seorang dokter kandungan.

Setelah mendapat kepastian dari polisi yang berjaga bahwa kondisi menantunya terjamin dan nantinya akan dipulangkan, lelaki berbaju oranye tersebut kemudian pulang.

Pria itu menuturkan, menantunya adalah dokter kandungan yang bertugas di sebuah rumah sakit ternama di Kota Semarang. (*)