Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pilkada Serentak di Jateng

Pengamat Menilai Masyarakat Lebih Percaya Calon dari Parpol Ketimbang Calon Perseorangan

Pengamat Menilai Masyarakat Lebih Percaya Calon dari Parpol Ketimbang Calon Perseorangan

Editor: iswidodo
tribunjateng/dok
Film Coblosan Karya Siswa SMK Kutasari Purbalingga Juara II FFPI 2015 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Rendika Ferri K

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Pengamat politik dari Universitas Muhammadiyah Magelang, Agna Susila, menilai, sedikitnya calon independen yang maju pada Pilkada 2018 karena masyarakat lebih memilih calon dari Partai Politik ketimbang paslon dari jalur independen.

"Calon yang diusung oleh Partai Politik memiliki kemapanan dalam hal perpolitikan dan telah teruji dari pemilu ke pemilu," ujar Agna, Selasa (19/12).

Agna mengatakan syarat dukungan yang besar bukan untuk mempersulit atau membatasi masyarakat untuk maju pada Pemilu dari jalur non-parpol. Namun syarat dukungan tersebut dibuat, untuk menguji apakah calon dari jalur perseorangan memang didukung oleh rakyat.

"Syarat yang cukup besar ini untuk menguji para paslon dari jalur perseorangan, mereka didukung oleh rakyat atau hanya sekedar 'nyalon'," ujarnya.

Agna membantah sulitnya maju melalui jalur partai politik karena adanya kontrak politik, dan embel-embel 'biaya' yang tidak sedikit.

Ia mengatakan, calon yang memang disukai oleh rakyat akan berpeluang besar terpilih sebagai calon yang diajukan oleh Partai Politik.

"Jika orangnya memang dicintai rakyat. Justru parpolnya yang akan melamar dia tanpa perlu uang sesenpun," ujarnya. (tribunjogja/rfk)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved