Cuaca Ekstrem
Nursholeh Sarapan Bareng Pengungsi Banjir di Kecamatan Margadana
Plt Wali Kota Tegal, Nursholeh, sarapan bareng para pengungsi terdampak banjir akibat tanggul Sungai Kemiri Jebol
Penulis: Bare Kingkin Kinamu | Editor: iswidodo
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Bare Kingkin Kinamu
TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Plt Wali Kota Tegal, Nursholeh, sarapan bareng para pengungsi terdampak banjir akibat tanggul Sungai Kemiri Jebol di Kecamatan Margadana, Minggu (11/2/2018).
Terlihat beberapa pengungsi antusias sarapan bersama Plt Wali Kota Tegal.
"Ayo sarapan bersama, semoga kita bisa melalui musibah ini bersama-sama," tutur Nursholeh.
Ada warga yang mengajak ber-swafoto di sela-sela sarapan.
Sesuai dengan arahan Plt Wali Kota tanggungjawab bencana ini bukanlah sektoral namun merupakan tanggungjawab semua.
Pagi ini, suasana posko pengungsian sangat ramai ketika sarapan bareng Plt Wali Kota Tegal.
Plt Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kota Tegal Andri Yudi Setiawan kepada Tribunjateng.com mengungkapkan untuk kebutuhan logistik para pengungsi terpenuhi.
"Kemarin kami adakan rapat koordinasi terkait logistik dan medis dengan Sekretaris Daerah. Terkait logistik tiga hari terhitung sejak terjadi bencana tidak ada kekurangan. Kami pastikan itu. Hal tersebut sesuai dengan Perda No. 1 tahun 2014," tutur Andri Yudi Setiawan, Plt Kepala Pelakasa BPBD Kota Tegal, Minggu (11/2/2018).
Dari keterangan Andri Yudi, perhari ada 1.000 bungkus nasi sebagai logistik yang disalurkan kepada warga.
"Sampai hari ini jumlah pengungsi belum bertambah dari kemarin, yakni sekitar 392 jiwa," imbuhnya.
Usai sarpan bersama, Plt Wali Kota Tegal, Nursholeh, meninjau lokasi banjir yakni di wilayah Krandon. (*)