Pilgub Jateng
HEBOH, Petugas Panwas Jepara Berkali-kali Menolak Salaman dengan Ganjar
Calon Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo geleng-geleng kepala lihat Panwaslu Jepara enggan diajak salaman.
Penulis: Daniel Ari Purnomo | Editor: iswidodo
Ganjar pun membelinya kerajinan miniatur banteng tersebut seharga Rp 300 ribu.
Ganjar juga sempat mempraktikkan cara mengukir. Dengan mendapatkan arahan dari Ulfi, Ganjar mencoba meneruskan ukiran yang telah dikerjakan oleh Ulfi.
Dia menyatakan, ketrampilan yang dimiliki Ulfi dan para pengrajin ukir lain mesti ditularkan kepada masyarakat, terutama di kalangan pemuda.
"Belajar tidak harus di sekolah saja, bisa juga seperti Ulfi yang belajar mengukir sebagai satu ketrampilan," ujarnya.
Ganjar juga mendorong adanya sekolah menengah kejuruan (SMK) yang khusus jurusan ukir. Tujuannya mengembangkan kemampuan para generasi muda sekaligus melestarikan budaya lokal Jepara yang sebagian masyarakatnya bekerja sebagai pengrajin ukir.
"Bila lebih kreatif lagi maka masyarakat menjual paket wisata di mana wisatawan bisa punya kesempatan melihat cara mengukir sekaligus mencoba merasakan mengukir kayu. Jika itu bisa diaplikasikan maka bisa jadi wisata yang kita banggakan," terang Ganjar. (*)