Kuliner Style

Kenapa Makan Lumpia Semarang Dianjurkan Pakai Bawang, Ini Penjelasan dari Sisi Kesehatannya

Bawang seringkali dijadikan isian lumpia atau sekadar menjadi "teman" sajian lumpia

Editor: muslimah
tribun jateng/muslimah
Lumpia produksi Loenpia Mbak Lien Semarang. 

TRIBUNJATENG.COM - Lumpia merupakan salah satu jajanan yang banyak ditemui di setiap sudut jalan di Semarang karena merupakan 'signature' alias ciri khas ibu kota Jawa Tengah itu.

Menyantap lumpia, jangan lupa pula mengkonsumsi bawang. Apa alasannya?

"Dianjurkan ketika mengkonsumsi lumpia, bawang juga dikonsumsi," ujar Prof. Ir. Ahmad Sulaeman, MS, PhD pada acara Jelajah Gizi 2018, Sabtu (21/4/2018).

Bawang seringkali dijadikan isian lumpia atau sekadar menjadi "teman" sajian lumpia.

Pada piring sajian Lumpia Gang Lombok, misalnya, Kompas Lifestyle melihat dua helai bawang daun di piring serta potongan bawang putih yang ditaburkan di atas sausnya.

Menurut Ahmad, bawang sangat penting sebagi antioksidan. Terlebih jika dimakan bersama lumpia yang digoreng.

Bawang putih secara khusus dinilai baik untuk menurunkan tekanan darah tinggi, pernafasan dan mencegah jantung koroner.

Dalam bawang juga mengandung senyawa yang sangat baik untuk memperlancar metabolisme tubuh.

Apalagi jika kita turut mengkonsumsi selada yang ada pada sajian lumpia tersebut.

Lumpia, menurut dia, adalah makanan yang memiliki kandungan nutrisi cukup lengkap.

Misalnya, kandungan protein yang berkisar 3,43 gram dalam setiap sajian lumpia, kandungan karbohidrat dari kulit lumpia, klsium, fosfor, zat besi, hingga vitamin C.

"Memang lumpia termasuk makanan agak lengkap. Ada protein, lemak, energi. Mengandung sekitar 130 kalori energi," kata Ahmad. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Makan Lumpia Semarang Dianjurkan Pakai Bawang, Kenapa?

Sumber: Kompas.com
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved