Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kerusuhan di Mako Brimob

Kapolres Cilacap Kerahkan 650 Personel Jaga Pemindahan Tahanan ke Nusakambangan

Tayang: Kamis, 10 Mei 2018 14:34 WIB

Penulis: hermawan Endra | Editor: iswidodo

lihat foto

Kapolres Cilacap Kerahkan 650 Personel Jaga Pemindahan Tahanan ke Nusakambangan

tribunjateng/hermawan endra

Kapolres Cilacap AKBP Djoko Julianto siapkan 650 Personel Jaga Pemindahan Tahanan ke Nusakambangan

Baca Selanjutnya:

Terkendala Lahan, Dua Pasar di Purbalingga Belum Tersentuh Revitalisasi

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Hermawan Endra Wijonarko

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Sebanyak 650 pesonel disiapkan oleh Polres Cilacap dibantu TNI beserta Brimob Polda Jateng untuk mengamankan pemindahan tahanan teroris dari Rutan Salemba Cabang Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok ke Nusakambangan, Jawa Tengah, Kamis 10 Mei 2018.

Kapolres Cilacap AKBP Djoko Julianto, mengatakan, pengamanan dilakukan mulai dari perbatasan Banyumas hingga ke Nusakambangan.

Sepanjang jalan ditempatkan personel sampai ke tujuan akhir.

Suasana Pengamanan di Dermaga Wijaya Pura di Cilacap, jelang kedatangan 155 tahanan terorisme dari Rutan Mako Brimob di Depok, Kamis (10/5/2018). Para napi akan dipindah ke Lapas Nusakambangan (tribunjateng/hermawan endra)

Ia juga secara langsung telah melakukan pengecekan mulai dari perbatasan sampai ke dalam lapas Nusakambangan.

"Hasilnya sudah dirasa siap sepenuhnya, termasuk personil lapas. Disediakan dua kapal untuk proses penyeberangan," ujarnya.

Djoko mengatakan, nantinya telah disiapkan dua lapas di pulau Nusakambangan untuk menampung para tahanan.

Suasana pengamanan di Dermaga Wijaya Pura Cilacap Jateng, Kamis 10 Mei 2018 (tribunjateng/hermawan endra)

Namun lapas mana saja yang dimaksud dan bagaimana teknis pembagiannya masih dirapatkan pihak internal.

"Kami juga masih nunggu mana saja dua lapas dimaksud. Sterilisasi semua rute dilalui sudah dilakukan. Dengar bertambahnya penghuni Nusakambangan kami juga siap memberikan tambahan personel untuk berjaga di Nusakambangan jika memang diperlukan," kata Kapolres Cilacap kepada tribunjateng.com di lokasi. (*)