Mudik Lebaran
Heru Sudjatmoko: Pemudik Bisa Pilih Lewat Pantura maupun Jalur Selatan
Heru memastikan bahwa pemudik bisa melalui berbagai jalur di Jawa Tengah, baik itu utara yang biasa dikenal Pantura ataupun Selatan.
Penulis: Akhtur Gumilang | Editor: iswidodo
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Akhtur Gumilang
TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Plt Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatmoko mengatakan, bahwa pihak Pemerintah tak hanya fokus mengurusi jalur utara saja, melainkan jalur selatan pun tak luput dari perhatiannya.
Heru memastikan bahwa pemudik bisa melalui berbagai jalur di Jawa Tengah, baik itu utara yang biasa dikenal Pantura ataupun Selatan.
"Bisa lewat utara ataupun selatan. Para pemudik bisa cari alternatif sesuai tujuan," kata Heru saat kunjungan ke Kota Tegal, Jumat (1/6/2018).
Lebih lanjut, ia juga menjelaskan bahwa Jalan-jalan berstatus Nasional, provinsi, maupun Kota/Kabupaten di Jawa Tengah siap dilalui.
Hanya saja untuk akses jalur nasional berupa tol yang belum operasional atau masih berstatus fungsional, ia mengatakan akses hanya akan dibuka saat siang hari.
"Untuk tol yang belum operasional atau masih fungsional akan disediakan siang hari karena kalau malam terlalu riskan," tambahnya.
Ia menyebut, jalan-jalan tol yang masih berstatus fungsional antara lain Jalur Pemalang - Batang - Semarang dan Jalur Salatiga - Kartasura - Sragen - Ngawi.
Sedangkan untuk jalan tol sudah beroperasional ialah jalur Pejagan - Pemalang dan Jalur Semarang - Bawen - Salatiga.
Dalam hal ini, pihaknya juga sedang mengebut Jembatan Kalikuto di Gringsing, Kabupaten Batang yang masuk jalur Semarang - Batang.
"Konon, baru bisa dilalui H-2 lebaran. Sebelum bisa dilalui arus mudik, maka kendaraan akan diarahkan keluar Gringsing sejauh 500 meter untuk melintasi Kali Kuto dan masuk kembali ke tol menuju gerbang tol keluar di Krapyak (Semarang)," terang Heru. (*)