Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Operasi Tangkap Tangan

Jelang Pilkada, Siapa Pengganti Tasdi sebagai Ketua DPC PDIP Purbalingga?

Wakil Ketua DPC PDIP Purbalingga Bidang Kaderisasi, Tongat tak memungkiri, kekosongan pimpinan DPC PDI P dapat mengganggu gerak roda organisasi

Penulis: khoirul muzaki | Editor: iswidodo
youtube
Wakil Ketua DPC PDIP Purbalingga Bidang Kaderisasi, Tongat, yang juga Ketua DPRD Kabupaten Purbalingga 

Laporan Wartawan Tribun Jateng Khoirul Muzakki

TRIBUNJATENG.COM, PURBALINGGA - Penangkapan Bupati Purbalingga Tasdi bersama Kabag Unit Layanan Pengadaan (ULP) Setda Purbalingga dan ajudan akan berdampak bagi roda pemerintahan Kabupaten Purbalingga.

Permasalahan itu berpotensi merugikan organisasi partai yang dipimpinnya.

Tasdi sebagai bupati Purbaligga, juga sebagai ketua DPC PDIP Kabupaten Purbalingga. Namun terkait OTT oleh KPK hari Senin malam, Tasdi telah diberhentikan dari kader PDI Perjuangan mulai Selasa 5 Juni 2018.

Dia adalah Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Purbalingga selama tiga periode berturut-turut sejak 2005 lalu.

Tetapi pada periode ketiga kepemimpinannya di DPC yang sedianya berakhir pada 2020 nanti, karir Tasdi di partai tersebut harus kandas di tengah jalan.

Otomatis, kini terjadi kekosongan kepemimpinan di tubuh DPC PDI Perjuangan Purbalingga yang sebelumnya diisi Tasdi.

Wakil Ketua DPC PDIP Purbalingga Bidang Kaderisasi, Tongat tak memungkiri, kekosongan pimpinan DPC PDI P dapat mengganggu gerak roda organisasi atau mesin partai.

Padahal, saat ini partai mulai mempersiapkan gelaran Pilkada 2018 maupun Pemilihan Legislatif 2019 mendatang.

Di tengah kesibukan hajat politik itu, keberadaan pimpinan dibutuhkan sebagai katalisator organisasi.

"Otomatis memengaruhi. Ini kan menjelang Pilgub, dan pencalegan," kata Tongat yang juga Ketua DPRD Kabupaten Purbalingga.

Tetapi Tongat meyakini, DPD PDI P Jateng akan cepat mengambil keputusan terkait permasalahan ini, yakni dengan menunjuk Plt Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Purbalingga untuk mengisi kekosongan pimpinan itu.

Plt Ketua DPC PDI P akan menggantikan peran yang sebelumnya diisi oleh Bupati Tasdi untuk menggerakkan mesin partai. Dengan demikian, roda organisasi DPC akan kembali normal.

Tongat mengatakan, peristiwa penangkapan Bupati Purbalingga yang notabene kader PDI P jadi pembelajaran penting bagi para kader. Tidak ada ampun bagi kader yang terlibat skandal korupsi.

"Kader agar bekerja sesuai aturan. Contoh-contoh sudah banyak, agar kita pedomani bahwa yang demikian tidak baik," katanya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved