Pilkada Serentak 2018
Namanya Tak Masuk DPT, Zaenul Berharap Masih Ada Sisa Surat Suara
Pihaknya juga mencoba mencari data melalui online namun hasilnya tetap nihil dan namanya berserta sang istri tetap tidak terdaftar.
Penulis: budi susanto | Editor: m nur huda
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Budi Susanto
TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Hingar bingar pencoblosan dalam gelaran Pilgub Jateng 2018 yang dirasakan masyarakat belum bisa dirasakan oleh Muchammad Zaenul Arief (39), warga Perumahan Binagria, Kota Pekalongan.
Pasalnya, nama Zaenul bersama sang istri belum tercatat sebagai Daftar Pemilih Tetap (DPT). Bahkan ia sempat ke TPS, namun tetap tidak menemukan namanya dalam daftar.
"Saya beserta Istri belum mendapatkan undangan atau C6 dari petugas. Tadi pagi saya sudah ke TPS di dekat rumah, saya cek di data DPT, ternyata nama saya dan istri saya belum ada," ujarnya, Rabu (27/6/2018).
Pihaknya juga mencoba mencari data melalui online namun hasilnya tetap nihil dan namanya berserta sang istri tetap tidak terdaftar.
"Akhirnya saya menemui petugas di TPS. Katanya menunggu nanti jam 12.00 WIB, kata petugas nantinya saya akan dimasukkan ke daftar pemilih tambahan," paparnya.
Namun Zaenul akan tetap menggunakan hak suaranya meski belum terdaftar di DPT.
"Saya akan tetap nyoblos, walaupun harus menunggu jam 12.00 WIB, mudah-mudahan saja surat suaranya masih ada," imbuhnya.
Berbeda dengan Zaenul, Supardi (55) seorang pengayuh becak asal Krapyak Pekalongan Utara, menuturkan tidak ikut memilih dalam gelaran Pilgub.
"Saya tidak mendapat undangan, padahal para tetangga dapat, mau bagaimana lagi, kalu disuruh nyoblos padahal belum terdaftar lalu bagaimana. Padahal saya warga asli Pekalongan," katanya.(*)