Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

KM Sinar Bangun Tenggelam di Danau Toba

Pencarian Korban KM Sinar Bangun dengan Alat Lebih Canggih Dibatalkan, Operasi Akan Ditutup

Pencarian korban hilang KM Sinar Bangun di Danau Toba akan ditutup pada Selasa (3/7/3018).

Editor: m nur huda
Tribun Medan
Foto jasad korban KM Sinar Bangun yang berada di dasar Danau Toba yang difoto ROV yang diturunkan Basarnas. Terungkap jasad utuh dan tidak rusak dan tetap berada di dasar Danau Toba. 

TRIBUNJATENG.COM - Pencarian korban hilang KM Sinar Bangun di Danau Toba akan ditutup pada Selasa (3/7/3018).

Tribun-Video.com melansir Tribun-Medan.com pada Senin (2/7/2018), rencana mendatangkan robot atau ROV untuk mengangkat dan mengikat tubuh korban ke permukaan dari Surabaya dibatalkan.

Menurut Direktur Operasi Basarnas, Brigjen Bambang Suryo Aji, mendatangkan alat tersebut membutukan waktu satu bulan.

"Kita harus melihat kondisi korban. Datang satu bulan dan belum lagi rakitnya. Bisa dua bulan. Kita harus melihat kondisi ini," katanya usai pertemuan dengan seluruh keluarga korban seperti dikutip dari Tribun Medan.

Sebelum memutuskan hal tersebut, Bambang mengatakan sudah berkonsultasi dengan pakar tentang pengoperasian alat tersebut.

"Saya tanya ahli-ahli luar negeri yang mengerti tentang ini. Mereka bilang ini sudah 14 hari, sudah tidak bisa lagi," terangnya.

Meski begitu, tim Basarnas di Parapat tetap berjaga untuk mengantisipasi ditemukannya mayat atau puing-puing kapal yang mengapung.

Hal serupa dikatakan oleh Bupati Simalungun JR Saragih

Dia meminta seluruh keluarga 164 jiwa korban hilang untuk mengikhlaskan kepergiannya.

Menurutnya jika penarikan tetap dilakukan, maka tubuh korban akan hancur.

Ditambah lagi kondisi mayat korban kini telah membusuk.

"Bahwa duka yang terjadi bukan hanya duka keluarga, tetapi duka pemerintah. Kita sudah buat bendera setengah tiang untuk mengenang tragedi ini," katanya.

Pihaknya juga menyampaikan, keluarga korban akan mendapatkan bantuan dana.

Sementara itu, dikutip dari Kompas TV, Pemerintah Kabupaten akan membangun monumen peringatan di Tigaras untuk mengenang korban.

Simak videonya di atas. (Tribun-Video.com/Vika Widiastuti)

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved