PSIS Semarang
Ini Kata Pelatih PSIS Soal Penampilan Ergashev Pemain Trial Tajikistan
Ini Kata Pelatih PSIS Soal Penampilan Ergashev Pemain Trial Tajikistan, yang turut latihan Jumat pagi
Penulis: rival al manaf | Editor: iswidodo
Laporan Reporter Tribun Jateng, Rival Almanaf
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Para pemain PSIS yang tidak ikut dalam pertandingan melawan Madura United, Jumat (13/7/2018) pagi menjalani laga uji coba melawan PSIS U 19. Laga yang digelar di lapangan Terang Bangsa, Semarang tersebut berakhir dengan skor 2-1 untuk tim senior.
Laga tersebut dimanfaatkan tim pelatih untuk menjajal pemain yang baru datang asal Tajikistan, Jahongir Ergashev. Pemain dengan tinggi 177 sentimeter dan berat 62 kilogram tersebut memang bermain hingga akhir pertandingan.
Namun, penampilannya ternyata tidak cukup membuat pelatih Vincenzo Alberto Annese puas. "Dia tidak cocok bermain di liga ini, dia terlalu lemah, cepat tapi mesih terlalu lemah," jelas Annese kepada Tribun Jateng, Jumat (13/7/2018).
Menurutnya PSIS butuh striker yang tinggi besar dan kuat dalam menjaga bola. Kecepatan dan dribling yang dimiliki Ergashev menurutnya belum cukup untuk bersaing di kompetisi kasta tertinggi di Indonesia.
Ia melihat tim-tim di liga ini cenderung bermain mengandalkan kekuatan fisik dalam mempertahankan dan berebut bola. Annese pun menolak untuk memberi Ergashev kesempatan untuk pembuktian kualitasnya.
"No, his out!" kata pelatih asal Italia tersebut.
Di lain sisi bagi pelatih PSIS U 19 M Ridwan, uji coba tersebut memberikan pengalaman bagi para pemain muda. Meski berakhir dengan kekalahan namun ia menilai banyak pelajaran dan evaluasi yang bisa diambil.
Dari laga itu, eks pemain yang berposisi sebagai bek sayap itu kurang puas dengan finishing barisan depan Mahesa Jenar muda. Namun ia melihat progres yang bagus untuk timnya.
"Lima menit pertama ada dua kali kesempatan berhadapat men to men melawan kiper senior, namun belum berbuah gol, ini yang akan kami asah," jelas Ridwan. (*)