HUT Kemerdekaan RI
Ini Daftar Peraih Juara di Festival Kentongan Banyumas
Dinporabudpar Kabupaten Banyumas mengumumkan enam pemenang lomba Festival Kentongan Tingkat Kabupaten Tahun 2018.
Laporan Wartawan Tribun Jateng Khoirul Muzakki
TRIBUNJATENG.COM, BANYUMAS - Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Banyumas mengumumkan enam pemenang lomba Festival Kentongan Tingkat Kabupaten Tahun 2018.
Festival yang digelar dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-73 pada Sabtu (25/8) lalu itu, menempatkan Purwokerto Selatan sebagai Jawara
Sekretaris Dinporabudpar Suwondo mengatakan, festival ini untuk melestarikan dan mengembangkan musik thek-thek kentongan, serta mengangkat potensi grup-grup musik tradisional dalam rangka peringatan HUT RI ke 73. Ia mengklaim festival kali ini berlangsung sukses meriah dengan kualitas peserta yang rata-rata bagus.
“Sebagai juara pertama adalah Juara 1 Kecamatan Purwokerto Selatan, Juara 2 Kecamatan Purwokerto Timur, Juara 3 Kecataman Sumbang. Sedangkan Juara harapan 1 diraih oleh Kecamatan Kembaran, Harapan 2 Kecamatan Kedungbanteng dan Harapan 3 Kecamatan Baturraden,” katanya
Penilaian didasarkan pada penggarapan musikalisasi kentong yang mempunyai bobot tertinggi 50 persen, kemudian penggarapan vocal 20 persen, serta kreatifitas jalan, koreografi dan busana/poperti masing masing 10 persen
“Peserta diberi kesempatan untuk display di garis start dengan alokasi waku 5 menit, dengan membawakan lagu yang sudah disepakati,” jelasnya
Para pemenang festival kentongan tersebut, menerima hadiah masing-masing Rp 5 juta untuk juara 1, juara II Rp 3,5 juta, juara III, 2.5 juta. Sementara juara harapan mendapatkan; Rp 2 juta harapan 1, harapan II Rp 1,5 juta dan harapan III 1 juta.
“Selain itu, seluruh peserta yang terdiri dari 27 group juga menerima biaya bantuan transportasi sebesar Rp 2.150.000,-,” tambahnya.
Sebelumnya, sebanyak 27 grup kentongan perwakilan Kecamatan se-Kabupaten Banyumas diadu dalam festival kentongan dengan rute Alun-alun Kota Purwokerto dan sepanjang jalan Jenderal Soedirman Purwokerto sampai perempatan Pasar Wage.
Dalam festival kentongan ini, setiap peserta dalam satu grup kentongan berjumlah 37-45 pemain. Adapun alat musik yang digunakan meliputi angklung, bedug bas, bedug celo, eret-eret, tamborin, kentong minimal 20, dan mayoret. Jumlah penari dibatasi maksimal 9 orang.
Mereka membawa properti dan busana warna warni dengan koreografi yang atraktif. (*)
Rektor Unika Ingatkan Semangat Patriotisme dalam Upacara Virtual HUT RI |
![]() |
---|
Bhin-bhin, Atung dan Kaka Ramaikan Karnaval di Banyuputih Batang |
![]() |
---|
Suku Indian Jadi Pusat Perhatian di Karnaval Desa Keborangan, Batang |
![]() |
---|
Kasdi Tak Mau Kesenian Rodat di Bawen Punah Ditelan Zaman |
![]() |
---|
Komunitas Paser Mania Tegal Tanam Pohon, Bersihkan Sungai dan Tabur Benih Ikan |
![]() |
---|