Pelatih PSIS Semarang Jafri Sastra Tak Risaukan Mundurnya Abou Bakr Al Mel
Laga ini akan jadi laga debut bagi pelatih PSIS, Jafri Sastra menukangi PSIS di laga resmi.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: suharno
Laporan Wartawan Tribun Jateng, F Ariel Setiaputra
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - PSIS Semarang bakal kembali mengawali kompetisi Liga 1, pada Rabu (11/9/2018) besok menghadapi tuan rumah PSMS Medan, di Stadion Teladan Medan.
Laga ini akan jadi laga debut bagi pelatih PSIS, Jafri Sastra menukangi PSIS di laga resmi.
Jelang menghadapi PSMS, Jafri dihadapkan dengan kondisi yang cukup rumit.
Selain kehilangan beberapa pemain utama, PSIS juga baru saja kehilangan penyerang asing asal Lebanon, Abou Bakr Al-Mel yang memutuskan mundur.
Kehilangan sosok penyerang sayap asal Lebanon, diakui Jafri cukup merugikan PSIS jelang menghadapi PSMS.
Baca: Tak Ikut ke Medan, Tahar Persiapkan Diri Untuk Laga Persija Jakarta Vs PSIS Semarang
Namun, Jafri enggan berlarut-larut dalam kekecewaan atas mundurnya Bako dari skuat PSIS.
Jafri menilai dari segi mentalitas, pemain yang ada saat ini siap tempur menghadapi PSMS.
"Kondisi mental tidak masalah. Ketika tim kedatangan atau kehilangan pemain itu sesuatu yang lumrah.
"Siapapun pemain yang diturunkan mereka sudah siap dimainkan," kata Jafri, Selasa (11/9/2018).
Baca: Ketua Panser Biru Minta Bako Bersikap Profesional ke PSIS Semarang
Ia menambahkan, mundurnya Bako membawa sisi positif untuk pemain lokal bersaing mendapat tempat utama.
"Kekosongan stok legiun asing, sudah pasti tidak ada lagi untuk mengganti kembali. Tapi ini kesempatan bagi pemain lokal untuk menunjukkan kualitas," ujar Jafri.
Posisi yang ditinggalkan Bako kemungkinan akan diisi Komarodin saat menghadapi PSMS.
Eks winger Persegres Gresik ini bermain impresif di laga uji coba kontra PSD Demak, dengan mencetak dua gol dan satu assist. (*)