54 Kloter Tiba di Jateng, Dinkes Himbau Isi Kartu Kesehatan Kewaspadaan Jemaah Haji

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Bare Kingkin Kinamu
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - 54 Kloter Jamaah Haji Jawa Tengah telah tiba di Indonesia hingga Kamis (13/9/2018) hingga pukul 07.00 WIB.

19.345 Jamaah dari total 34.037 telah tiba di asrama haji Donohudan yang berlokasi di Boyolali.

Ada beberapa hal yang harus disadari para jamaah terkait kesehatan usai melakukan ibadah haji, yakni dengan melakukan hidup sehat, cukup istirahat dan aware dengan kesehatannya sendiri.

Kepulangan ke-95 kloter jemaah Haji di Jawa Tengah-DIY akan berlangsung mulai 28 Agustus hingga 26 September 2018.

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah telah menyosialisasikan hal tersebut saat jamaah tiba di tanah air.

"Untuk mencegah terjadinya penyakit MERS-CoV, meningitis, dan lainnya yg mungkin terbawa sampai tanah air" setibanya di asrama haji, para jamaah harus mengikuti pemeriksaan suhu tubuh melalu thermo scaner," tutur

Kasi Surveillans dan Imunisasi, Subur Hadi Marhaento, SKM, M.Kes kepada Tribunjateng.com, Kamis (13/9/2018).

Selain itu staf Progam Kesehatan Haji Anis Tri Wahyuni, S.KM Dinkes Jateng juga menambahkan jemaah haji begitu sampai di tanah air mendapatkan sosialisasi di bus oleh tim Promosi Kesehatan (Promkes) terkait Kartu Kesehatan Kewaspadaan Jemaah Haji (K3JH).

"Dari promkes para Jamaah mendapatkan edukasi mengenai hal-hal apa saja terkait kesehatan, jika terjadi suhu panas tinggi, sesak napas dll setelah kepulangan haji diminta periksakan ke puskesmas/sarana kesehatan terdekat sekaligus mengumpulkan/memberikan kartu K3JH-nya," jelas Anis.

Dari data yang ada hingga hari ini, total 19.345 Jamaah Haji Jawa Tengah yang telah tiba di asrama haji Jateng, ada 19 orang yang dirujuk ke RS Moewardi Surakarta. Lima di antaranya masih rawat inap hingga saat ini.