Sukseskan Germas, Dinas Kesehatan Jawa Tengah Verifikasi Delapan Desa di Kabupaten Semarang
Di Kecamatan Bringin terdapat 3.392 KK yang memiliki jamban berbagi atau sekitar 24,27%.
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Amanda Rizqyana
TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN- Delapan desa atau kelurahan di delapan kecamatan di Kabupaten Semarang menjadi sasaran verifikasi Dinas Kesehatan Jawa Tengah pada Kamis (4/10/2018) pagi.
Pada kesempatan tersebut, Ani Raharjo selaku Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang mendampingi tim verifikasi mengunjungi Desa Panjang di Kecamatan Ambarawa, Kelurahan Candirejo di Kecamatan Ungaran Barat, Kelurahan Gedang Anak di Kecamatan Ungaran Timur, Desa Terban di Kecamatan Pabelan, Desa Sambirejo di Bringin, Desa Kaliwungu di Kecamatan Kaliwungu, Desa Wonoyoso di Kecamatan Pringapus, dan Desa Tuntang di Kecamatan Tuntang.
Pada saat melakukan kunjungan ke Desa Sambirejo, Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang, Ani Raharjo didampingi oleh Camat Bringin dan Kepala Desa Bringin.
Baca: Sukseskan Germas, Dinkes Jateng Verifikasi Kawasan yang Telah Bebas dari Buang Air Besar Sembarangan
Kecamatan Bringin merupakan wilayah dengan tingkat perkembangan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) yang mengalami progres terbaik karena yang tadinya memiliki databasis akses jamban terendah yakni hanya sebesar 46,31% kini sudah mencapai 100% menggunakan jamban.
Dijelaskan oleh Hasti Wulandari selaku Kepala Bidang Pengendali dan Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang, terdapat tiga jenis jamban yang dinilai, yakni jamban sehat permanen, jamban sehat semipermanen, dan jamban berbagi atau sharing.
Bila saat ini ditemukan warga yang masih menggunakan jamban berbagi, warga tersebut akan mendapatkan bantuan jamban.
"Kami akan mengusahakan memberikan edukasi pada warga yang masih menggunakan jamban berbagi," ujar Hasti.
Di Kecamatan Bringin terdapat 3.392 KK yang memiliki jamban berbagi atau sekitar 24,27% dari total pengguna jamban.
Penggunaan jamban menjadi poin penilaian verifikasi yang nantinya menjadi langkah mendukung Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). Melalui program STBM dan Indonesia Bebas Buang Air Besar Sembarangan, diharapkan tercapainya Germas. (*)
Warga Semarang Ramai Kirim Karangan Bunga Untuk Hendi |
![]() |
---|
Fakta Baru Anak Dokter Terkenal di Solo Hilang, Mobil Yaris Dijual Rp 141 Juta di Sukoharjo |
![]() |
---|
Polisi Berpangkat AKP yang Menggeledah Dedy Yon Katanya Disuruh Muhammad Jumadi: Ada Rekamannya |
![]() |
---|
Sesaat Setelah Bripka CS Tembaki Orang di Kafe, Wanita Berambut Panjang Keluar Sambil Menangis |
![]() |
---|
Polisi Blak-blakan Fakta Hilangnya Anak Dokter Ternama di Solo, Ada yang Ditutupi, Bukan Penculikan! |
![]() |
---|