Citra Grand Semarang Targetkan 60 Unit Terjual di Cluster Terbaru Sampai Akhir Tahun 2018
Kondisi perekonomian yang masih belum stabil terkait harga rumah menurut Yuliarso pasti mengalami kenaikan.
Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: suharno
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Desta Leila Kartika
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Citra Grand Semarang akan melaunching cluster ke limanya yang diberi nama Cluster Redterracotta.
Cluster ini memiliki dua tipe hunian yaitu Koichi Deluxe dan Koichi Superior dengan dibandrol harga sekitar Rp 500 jutaan.
Target penjualan dari tipe Cluster Redterracotta adalah 60 unit habis terjual di tahun ini.
Karena pihak Citra Grand sudah melakukan promosi sekitar tanggal 16 Oktober dan launching tanggal 28 Oktober 2018.
Dari awal promosi menurut General Manager Citra Grand Semarang, Yuliarso Christiono respon masyarakat cukup bagus dan sudah ada belasan konsumen yang memberikan bukti jadi atau booking rumah.
Baca: Matangkan Tabungan Perumahan Rakyat, Pemerintah Fokuskan Tiga Hal Ini
"Jadi rumah di Cluster baru ini sistemnya inden atau tidak siap huni, karena sampai saat ini masih di tahap pematangan lahan. Sebenarnya lama bukan di pembangunan rumahnya, tapi mengkondisikan lingkungan dan infrastruktur. Sehingga rumah ini inden dan serah terima kami janjikan selama 2 tahun ke depan," jelas Yuliarso Christiono, pada Tribunjateng.com, Kamis (25/10/2018).
Selain itu, Yuliarso mengatakan ketika orang akan membeli rumah pasti hal pertama yang perlu diperhatikan adalah kemampuan financial nya termasuk bagi para kaum milenial.
Bagaimana supaya mereka bisa memiliki rumah, di sini ada rekan-rekan dari Bank yang pasti memiliki program menarik.
"Saat ini kami di suport oleh beberapa Bank seperti Mandiri, BCA, CIMB Niaga, BRI, BNI, UOB, Danamon, Panin Bank, Permata Bank, Maybank, dan lain-lain. Semua bank ini sedang mengonsep sebuah paket promosi yang sangat menarik, untuk menjangkau dan memberikan peluang bagi teman-teman milenial atau keluarga muda bisa memiliki rumah," ungkapnya.
Dengan kondisi perekonomian yang masih belum stabil terkait harga rumah menurut Yuliarso pasti mengalami kenaikan.
Baca: Genjot Kredit Perumahan Rakyat, Beberapa Bank Tawarkan Promo Bunga KPR
Bahkan penjualan cluster-cluster sebelumnya saat ini setiap minggu hampir ada kenaikan harga terutama biaya pembangunan rumah.
Kenaikannya sendiri jika di prosentase antara sebulan atau tiga bulan sekitar 5%, sehingga dalam setahun bisa memastikan harga naik kisaran 15% sampai 20%.
Selain itu, sebenarnya Cluster Redterracotta ini adalah cluster besar karena nantinya ada sekitar 400an unit kavling.
"Kami sudah memiliki empat cluster dan yang terjual sudah sekitar 500 unit dari total semuanya ada kurang lebih 600an unit. Jadi sudah sekitar 70% sampai 80% unit terjual dari tahun 2012 sampai sekarang," pungkasnya. (*)