Tak Hadir di Reuni Akbar 212, Habib Rizieq Serukan 2019 Ganti Presiden
Rekaman suara Imam besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab untuk diperdengarkan kepada massa Reuni Akbar 212.
Rekaman itu dirilis langsung lewat YouTube dengan akun FRONT TV berjudul: Reuni Akbar Mujahid & Mujahidah 212 - 2 Desember 2018.
Teriakan 2019 Ganti Presiden menggema di Reuni Akbar 212 yang digelar di Monas, Minggu (2/12/2018).
Teriakan itu dilontarkan massa sewaktu mendengar pidato pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab yang diputar melalui pengeras suara di mobil komando.
Mobil komando disebar di beberapa titik di sekitar kawasan Monas untuk memberikan informasi kepada peserta yang tidak bisa masuk ke area Monas.
"2019 ganti presiden," teriak massa aksi mengikuti arahan Rizieq yang menyuruh massa aksi agar 2019 ganti presiden.
Meski teriakan 2019 ganti presiden menggema di area reuni 212, namun tidak terlihat adanya massa yang membawa spanduk atau pun atribut #2019GantiPresiden.
Mayoritas dari mereka mengenakan pakaian putih dan memakai atribut bertuliskan Reuni 212 seperti ikat kepala, kaus ataupun bendera.
Sementara itu, sejumlah tokoh menghadiri reuni akbar alumni 212 di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Minggu (2/12/2018) diantaranya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Amien Rais, Hidayat Nur Wahid, Zulkifli Hasan, dan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto.
Acara reuni akbar itu diselenggarakan mulai pukul 07.00 WIB yang diawali dengan lantunan lagu kebangsaan Indonesia Raya, lagu nasional, dan pembacaan ayat suci Al-Quran.
Prabowo tiba sekira pukul 07.35 WIB.
Kehadiran dielu-elukan oleh massa aksi. Mereka memanggil-manggil nama Prabowo sambil mencoba mendekatinya untuk berfoto.
Kehadiran Prabowo dijaga ketat oleh pihak keamanan dari panitia.
Prabowo Subianto hadir bersama Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah dan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon.
Sebelumnya Anies Baswedan juga sudah menghadiri acara terlebih dahulu.
Saat tiba di panggung utama, lagu kebangsaan Indonesia Raya langsung berkumandang.