Pengasuh Pondok Pesantren di Brebes Cabuli Santriwatinya Hampir Tiap Pekan
Orangtua santriwati sebuah pondok pesantren di Brebes melaporkan dugaan pencabulan yang menimpa anaknya ke polisi.
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: galih pujo asmoro
"Pastinya dia khawatir dengan kondisinya ke depan bagaimana."
"Takut dengan lingkungan karena bisa saja diejek," jelasnya.
Sementara, Kapolres Brebes, AKBP Aris Supriyono membenarkan telah menahan tersangka.
Kasus itu terbongkar berawal dari laporan keluarga korban.
Pada Selasa (20/11/2018) lalu, orangtua korban mendatangi kepolisian untuk melaporkan perbuatan pelaku.
"Bukti cukup, yang bersangkutan kami tetapkan sebagai tersangka."
"Sudah kami tahan sejak Jumat (28/12/2018) lalu."
"Penahanan dilakukan setelah tersangka selesai menjalani pemeriksaan dan dinyatakan bukti-bukti perbuatanya kuat," jelasnya.
Berdasarkan keterangan korban modus yang dilakukan tersangka yakni tolong korban untuk dipijat.
Saat dipijat itu, pelaku melancarkan aksi cabulnya.
Bahkan, pelaku pernah mencoba memaksa korban untuk berhubungan intim layaknya suami istri.
Perbuatan pelaku itu dilakukan hampir setiap pekan.
"Permasalahan ini baru terungkap setelah korban merasa depresi dan disarankan temannya untuk melakukan konsultasi kepada seorang ustaz."
"Kemudian, diceritakan kepada orangtua korban dan dilaporkan ke kami," terang Kapolres.
Dari hasil pemeriksaan, pelaku mengakui perbuatannya.