Menuju Kabupaten Layak Anak, Begini Upaya Pemkab Kendal Tahun Ini
DP2KBP2PA Kabupaten Kendal menargetkan tahun ini wilayahnya memperoleh predikat Kota Layak Anak Madya.
Penulis: Dhian Adi Putranto | Editor: deni setiawan
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DP2KBP2PA) Kabupaten Kendal menargetkan tahun ini wilayahnya memperoleh predikat Kota Layak Anak Madya.
Kepala DP2KBP2PA Kendal Asrifah mengatakan, pihaknya saat ini telah mempersiapkan masing-masing 2 sekolah dan puskemas yang dikategorikan ramah anak untuk mendukung perolehan predikat Kota Layak Anak itu.
Pembentukan sekolah dan puskemas ramah anak merupakan syarat peningkatan predikat Kota Layak Anak dari pratama menuju madya.
"Sekolah itu adalah SMP Negeri 2 Kendal dan SMP Negeri 1 Weleri. Sedangkan puskesmasnya yakni Puskesmas 1 Rowosari dan Puskesmas Pageruyung. Dan syukurnya mereka mendukung," ujarnya dalam Bimtek Pengembangan Desa/Kelurahan Layak Anak Kabupaten Kendal Tahun 2019, Rabu (13/2/2019).
Dia mengatakan, selain peningkatan fasilitas umum ramah anak seperti fasilitas di bidang pendidikan dan kesehatan, pihaknya berharap agar tiap desa juga dapat mempersiapkan wilayahnya menjadi wilayah layak anak.
"Bintek ini juga diharapkan pihak desa dapat mengetahui pengembangan desa sesuai kondisi anak pada desanya, selain itu diharapkan dapat membuat forum anak dan dilibatkan ke dalam Musrenbangdes (Musyawarah Perencananaan dan Pengambangan Desa)," ungkapnya.
Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak DP2KBP2PA Kendal Abdul Mufid mengatakan, terbentuknya desa layak anak, dapat meminimalisir angka kekerasan terhadap masyarakat dan memudahkan pelaporan tindakan kekerasan trhadap anak dan perempuan.
"Diharapkan juga bintek ini menjadi bekal bagi perangkat desa agar dapat menuntun desanya menjadi layak anak," pungkasnya. (Dhian Adi Putranto)
