Sinopsis The Last Empress Episode 5-6: Ibu Suri Minta Kaisar Nikahi Ssu Ni, Wang Sik Jadi Woo Bin

TRIBUNJATENG.COM - Berikut sinopsis Drakor The Last Empress episode 5-6.

Kehadiran Oh Ssu Ni di istana membuat Nenek senang.

Bahkan Oh Ssu Ni membawakan sebuah lagu.

Di depan banyak orang, Oh Ssu Ni berkata dia tidak mempersiapkan apapun untuk tampil.

Kaisar dan Ibu Suri saling pandang dan memerintahkan yang lain untuk menghentikan aksi Oh Ssu Ni.

Namun nenek justru berdiri dan ikut menari.

Setelah penampilan Ibu Suri meminta orang mengirimkan buah dan daging untuk keluarga Ssu Ni.

Tak lupa amplop berisi uang juga disertakan dalam kiriman tersebut.

• Profil Jang Nara, Pemeran Oh Ssu Ni Drakor The Last Empress

• Profil Choi Jin Hyuk, Pemeran Na Wang Sik dan Chun Woo Bin Drakor The Last Empress

• Inilah 12 Drama Korea Drakor Terbaru Tayang Februari 2019, Ada Nam Joo Hyuk

• Sinopsis dan Daftar Lengkap Pemeran Drakor Blessing Of The Sea, Drakor Terbaru Tayang 14 Januari

Di teras Ssu Ni bertemu dengan Kaisar.

Dia bertanya apakah Lee Hyuk menyukai penampilannya.

Lee Hyuk menjawab yang penting nenek Suri senang.

Lee Hyuk ingin mengungkap bahwa sebenarnya bukan dia yang mengundang Ssu Ni ke istana.

Belum selesai menjelaskannya, Yu Ra datang dan meminta supir mengantarnya pulang.

Setelah Ssu Ni pergi, Lee Hyuk berkata pada Yura bahwa dia sangat tidak menyukai Ssu Ni.

Yu Ra menjelaskan saat ini Ssu Ni bisa mengalihkan isu.

Yu Ra diminta datang oleh ibu Suri ke rumah kaca.

Sesampainya di sana, banyak dayang menghampirinya kemudian Yu Ra dibawa pergi.

Di pantai berbatu, ada seseorang bersama anjingnya.

Tiba-tiba anjing berlari dan menggonggong di dekat tubuh Na Wang Shik.

Pemilik anjing kebingungan, tak lama kemudian segerombol pria dengan baju hitam menyusuri pantai.

Pi Joo bertanya pada ahjussi apakah melihat orang yang di foto yang tak lain adalah Na Wang Sik.

Saat gerombolan pria itu datang ke arah Wang Shik, si anjing menggonggong.

Ahjussi meminta mereka pergi sebelum anjing itu menggigit.

Ahjussi kemudian membawa Wang Sik ke rumah sakit.

Namun rumah sakit tidak bisa menolong dan menyarankan Wang Sik dibawa ke rumah sakit yang lebih besar.

Ahjussi kemudian membawa Wang Sik pulang ke rumah.

Di sebuah tempat Yu Ra akan dikubur dengan semen oleh Ibu Suri.

Rupanya Yu Ra melaporkan kepada nenek jika Ibu Suri menentang hubungannya dengan Kaisar.

Karena itu Nenek Suri marah pada Ibu Suri dan Ibu Suri marah pada Yu Ra.

Pil Joo dan kawanannya datang ketika anjing Ahjussi menggongnggong tanpa henti.

anak buah Pil Joo kemudian diperintahkan untuk menggeledah rumah.

Wang Shik bersembunyi di dalam tumpukan jerami.

Pil Joo menusuk-nusukkan sekop ke dalam jerami.

Ahjussi berteriak meminta Pil Joo menghentikan aksinya.

Pil Jo masih curiga dengan tumpukkan jerami apalagi ada darah yang terus menetes.

Ahjussi melepaskan anjingnya yang kemudian menggigit anak buah Pil Joo.

Setelah kawanan Pil Joo pergi, Ahjussi bertanya pada Wang Sik.

Ahjussi meminta Wang Sik keluar dari rumahnya dan tidak ingin berurusan dengan para bedebah.

Keduanya kemudian berkelahi dan Ahjussi lebih kuat dariapda Wang Sik.

Luka Wang Sik diobati oleh Ahjussi dengan peralatan seadanya.

Wang Sik meminta Ahjussi menolongnya.

Wang Sik malah membakar jerami dan berkata lebih baik dia mati daripada diburu.

Di rumah, Ssu Ni melepaskan foto-foto kaisar.

Sebelumnya Ssu Ni datang memberikan makanan untuk Kaisar.

Dan Kaisar mengungkap perasaannya hanya sebatas penggemar.

Ssu Ni kecewa dan menagis saat meninggalkan Kaisar.

Ibu Suri mengetahui bahwa Yu Ra adalah dalang di balik kecelakan yang terjadi.

Dia kemudian mencari bukti dan menemukan rekaman yang dia kirim untuk Lee Hyuk.

Di istana, Kaisar berjalan cepat dan marah.

Dia langsung menemui Yu Ra yang disekap Ibu Suri.

Kaisar kemudian meminta Ibu Suri melepaskan Yura.

Dan Kaisar mengungkap bahwa kecelakaan di Bichido adalah ulahnya.

Ibu Suri akan membebaskan Yu Ra dengan syarat Kaisar harus menikahi Ssu Ni.

Kaisa menyetujuinya dan menenangkan Yu Ra dengan berkata bahwa pernikahan tidak penting selama Yu Ra bebas.

Wang Sik meminta bantuan Ahjussi untuk menjemput adiknya di rumah.

Di tepat lain, Ssu Ni ditelepon sang ayah yang mengajak makan malam.

Rupanya ajakan makan malam itu dari Kaisar.

Kaisar memberikan hadiah untuk ayah Ssu Ni.

Ayah Ssu Ni dan adiknya kemudian pulang, hanya tersisa Ssu Ni dan Lee Hyuk.

Lee Hyuk berkata bahwa dia sempat bingung dengan perasaannya sendiri.

Sedangkan Ssu Ni kemudian pergi setelah berkata mereka harus menyadari posisi masing-masing.

Di tempat teater, Ssu Ni mendengar Lee Hyuk memarahi sutradara.

Ini terkait dengan Ssu Ni yang gagal jadi peran utama digantikan oleh seorang wanita yang dekat dengan sutradara.

Sutradara lantas meminta maaf pada Lee Hyuk dan menjadikan Ssu Ni tokoh utama.

Saat pertunjukkan, Ssu Ni membawakan lagu.

Di tengah-tengah lagu, Kaisar masuk dan ikut bernyanyi.

Ssu Ni makin bingung dengan perlakukan Kaisar.

Kaisar kemudian minta maaf dan berjanji tidak akan pergi lagi.

Lee Hyuk kemudian berlutut dan bertanya maukah Ssu Ni menerimanya.

Tentu saja Ssu Ni menerima dan memeluk Kaisar.

Lee Hyuk kemudian menyematkan cincin di jari Ssu Ni.

Di laut, Ahjussi mengajak Wang Sik untuk melawan sakit.

Wang Sik kemudian melakukan latihan seperti memotong kayu, berlari dengan beban, memanjat tebing, berenang, dan menjaga pola makan.

Dia kemudian mengubah identitas menjadi Chun Woo Bin.

Chun Woo Bin kemudian melamar menjadi pengawal kerajaan.

Kaisar memberi tembakan ke atas sebanyak 2 kali yang membuat para dayang ketakutan.

Kaisar kemudian mengarahkan pistolnya ke pelamar satu per satu.

Hingga ia mengacungkannya ke Woo Bin.

Dengan sigap, Woo Bin langsung mengambil pistol itu dan mengarahkan ke Kaisar.

Pengawal yang lain langsung mengarahkan pistol ke Woo Bin. (iam/tribunjateng.com)